6 Tips Agar Berani Mengemudi di Jalan Raya

Memiliki SIM belum berarti Anda bisa berkendara sesuka hati. Belum lagi, cukup banyak yang belum berani membawa mobil ke jalan raya. Jangan khawatir, ada beberapa tips agar berani mengemudi di jalan raya.

Benar, meski sudah mendapat SIM dan menguasai keahlian menyetir, banyak yang ragu untuk mengemudi di jalan raya. Terdapat berbagai faktor tertentu yang membuat mereka sudah takut duluan untuk menyetir di jalan raya.

Sangat disayangkan bahwa Anda sudah punya SIM tetapi masih belum berani mengemudi di jalan raya. Padahal, membawa mobil sendiri memiliki keuntungan tersendiri saat Anda harus pergi.

Lantas, apa saja tips yang dapat membantu Anda berani mengemudi di jalan raya? Mari simak artikel berikut ini.

Tips Agar Berani Mengemudi di Jalan Raya

Untuk mengatasi kegugupan dan keraguan, terdapat tips yang dapat Anda terapkan sebagai berikut. Lebih baik lagi Anda menerapkannya bahkan sebelum akhirnya memiliki SIM.

1. Kenali Ketakutan Anda

Tips paling pertama adalah mengenali ketakutan Anda. Kenali terlebih dahulu apa yang memicu rasa ketakutan dan keraguan. Apakah Anda takut mengalami kecelakaan? Apakah takut kehilangan kendali dan terbebani oleh lalu lintas?

Belum lagi terdapat keraguan untuk mempelajari lebih lanjut mengenai detail menyetir, misalnya cara mengemudi mobil matic di tanjakan dan turunan. Semua hal yang tidak Anda dapatkan saat belajar mengemudi mungkin membuat Anda ragu dan takut.

Tidak perlu khawatir, Anda pasti bisa mengatasinya. Bicaralah dengan anggota keluarga, teman, atau instruktur profesional. Beritahu ketakutan Anda pada seseorang yang akan memberi dukungan berharga.

2. Tentukan Rute Terbaik saat Perjalanan

Tips berani nyetir mobil kedua adalah menentukan rute terbaik. Untuk meningkatkan percaya diri, rute yang sudah sering Anda lalui bisa menjadi awal yang baik bagi Anda untuk berkendara. Tentunya, Anda sudah mengenal medan jalannya.

Bisa juga Anda memulai rute dengan lingkungan yang lebih aman. Misalnya, melewati komplek perumahan atau jalan yang relatif sepi. Dengan begitu, Anda dapat membiasakan dengan kontrol kendaraan serta manuver dasarnya.

Anda juga bisa menerapkan cara melatih feeling mengemudi mobil sambil beradaptasi mempelajari rute yang akan dilalui. Maka dari itu, Anda bisa menerapkan keahlian mengemudi tanpa terburu-buru dan stres.

3. Patuhi Segala Rambu Lalu Lintas

Tidak mengherankan bahwa rambu lalu lintas menjadi beban bagi pengemudi pemula. Namun, mematuhinya menjadi tips berani nyetir mobil terpenting. Terlebih, rambu lalu lintas bertujuan agar pengalaman berkendara aman dan nyaman.

Benar, Anda wajib membaca dan mematuhi seluruh rambu lalu lintas, mulai dari lampu lalu lintas sampai plang tentang kontur jalan. Pahami juga setiap tanda rambu apakah Anda tidak boleh melewati jalan tertentu, tidak boleh putar balik, dan sebagainya.

Dengan begitu, Anda juga harus tetap fokus mengemudi. Pada akhirnya, keselamatan menjadi hal paling utama, bukan kecepatan.

4. Atur Posisi Duduk Senyaman Mungkin

Tips agar berani mengemudi di jalan raya selanjutnya adalah mengatur posisi duduk senyaman mungkin. Terlihat sepele, nyatanya ini berdampak saat Anda berkendara. Pastikan sandaran jok mobil sudah teratur agar Anda nyaman saat mengemudi.

Pertama, pastikan ketinggian kursi agar pandangan ke jalan tidak terhalang oleh dashboard. Lalu, sesuaikan jarak antara tempat duduk dengan pedal gas, rem, dan kopling agar tidak terlalu jauh atau terlalu dekat.

Jika perlu, atur juga sandaran pada jok Anda untuk memastikan apakah sudah terasa nyaman. Pengaturan jok ini bisa membantu Anda mengatasi kegugupan agar berani menyetir mobil.

5. Pahami Seluruh Bagian dan Fitur dari Mobil

Selanjutnya, Anda tentu wajib mengenali bagian atau komponen mobil agar tidak salah saat ingin memakainya. Misalnya, kenali tiga pedal di bawah kabin, pedal gas di kanan, pedal rem di tengah, dan pedal kopling di kiri.

Kenali juga komponen tuas transmisi dan rem tangan sebagai bagian penting. Tuas transmisi berfungsi untuk mengatur tenaga dan kecepatan mobil, sementara Anda bisa menggunakan rem tangan saat mobil sudah terhenti atau untuk parkir.

Jangan lupa untuk mengenali setiap fitur dalam mobil yang bisa membantu Anda mengemudi. Misalnya, cruise control dan Electronic Stability Control. Anda juga bisa melakukan uji coba untuk memahami cara penggunaan setiap fitur tersebut.

6. Terapkan Teknik Relaksasi

Jika masih ketakutan, Anda bisa mencoba melakukan teknik relaksasi. Teknik ini akan membantu Anda meredakan ketakutan atau kecemasan sambil menambah rasa tenang saat pengemudi. Tentu ini sangat berguna sebagai tips mengemudi jarak jauh.

Apalagi ini penting sebagai salah satu tips mengemudi di jalan tol. Pada akhirnya, Anda harus melewati jalan tol untuk perjalanan jauh, bukan? Pastinya, fokus dan tenang adalah dua hal penting saat mengemudi, baik di jalan tol dan jalan raya.

Coba untuk melakukan beberapa teknik relaksasi seperti latihan pernapasan dalam dan relaksasi otot progresif. Kedua teknik itu turut berguna untuk mengatasi kepanikan saat mengemudi nantinya.

Demikianlah enam tips agar berani mengemudi di jalan raya. Semoga berbagai tips tersebut dapat membantu Anda untuk mengatasi rasa takut saat mengendarai mobil.

Sudah punya SIM tetapi masih belum punya mobil? Memiliki budget lebih terbatas untuk membelinya. Jangan khawatir, ada CarsGallery yang bisa membantu Anda dalam urusan jual beli mobil bekas bersertifikasi oleh inspektur profesional.

Kami jamin seluruh mobil bekas yang tersedia masih berkualitas tanpa zonk. Maka, Anda bisa menikmati pengalaman berkendara mobil bekas secara layak. Kunjungi CarsGallery sekarang untuk mulai mencari mobil bekas impian Anda!



5 Tips Belajar Mobil Manual untuk Wanita, Pasti Lancar

Dewasa ini, sudah banyak wanita yang ingin mengemudi mobil, khususnya bertransmisi manual. Apakah Anda jadi salah satunya? Jika ya, terdapat beberapa tips belajar mobil manual untuk wanita yang terjamin akan memperlancar pengalaman Anda.

Tentunya, mobil manual sangat disarankan untuk pemula yang baru mempelajari mengendarai mobil, tak terkecuali wanita. Pada dasarnya, mobil manual akan membantu Anda untuk memahami kontrol baik pada mobil secara tepat.

Akan tetapi, masih banyak anggapan bahwa mobil bertransmisi manual lebih sulit. Banyak, terutama wanita, yang memulai belajar dengan mobil matic. Tidak perlu khawatir, dengan menerapkan tips berikut, Anda dapat mengemudi secara aman.

Oleh karena itu, artikel ini akan membahas tips belajar nyetir mobil untuk wanita, khususnya mobil bertransmisi manual. Dengan begitu, Anda bisa terbantu agar mengemudi mobil lebih mulus.

Berapa Lama Waktu Belajar Menyetir bagi Pemula?

Pertanyaan pertama, berapa lama waktu belajar menyetir, apalagi untuk pemula? Tentunya, terdapat berbagai faktor yang mempengaruhi lama belajar, misalnya keterampilan motorik, kondisi jalan, dan kewaspadaan.

Secara rata-rata, pemula yang belajar dari nol biasanya mampu menguasai keahlian menyetir mobil kurang lebih 30-40 jam pelajaran di jalan raya. Akan tetapi, pemula harus mengetahui berbagai dasar mengemudi.

Sebenarnya terdapat dua metode untuk belajar mengemudi. Pertama, Anda bisa belajar bersama kerabat atau anggota keluarga terdekat.

Lebih baik lagi, Anda bisa bergabung dengan sekolah mengemudi. Di sana, Anda akan didampingi oleh instruktur. Instruktur tersebut lebih ahli dalam menyampaikan beberapa hal dasar seperti teori menyetir, peraturan lalu lintas, dan keterampilan berbelok.

Selanjutnya, Anda wajib mengambil ujian teori dan praktik dari kepolisian setempat demi mendapatkan SIM. Setelah mendapatkan SIM, Anda bisa mulai menyetir mobil secara mandiri di jalan raya.

Baik saat belajar bersama instruktur atau mulai mengemudi sendiri, Anda juga bisa menerapkan cara melatih feeling mengemudi mobil. Nantinya, Anda akan merasa nyaman dan aman ketika berada di jalan raya membawa mobil.

Tips Belajar Mobil Manual untuk Wanita

Jadi, apa saja tips agar memperlancar belajar mobil manual untuk wanita? Terdapat lima tips berikut yang bisa Anda terapkan:

1. Meminta Bantuan pada Ahlinya

Tips pertama mungkin terlihat sepele, tetapi sangat penting. Anda wajib meminta bantuan pada ahlinya, baik kerabat atau instruktur dari sekolah mengemudi. Benar, Anda lebih baik tidak belajar mobil manual sendirian.

Tips belajar mobil manual bagi pemula ini akan melibatkan instruktur yang membantu Anda untuk memberikan tanggapan tepat. Selain itu, mereka juga bisa memberikan tips yang bisa membantu untuk belajar mobil manual.

Alangkah lebih baik lagi jika Anda berlatih bersama instruktur dari sekolah mengemudi. Sebab, mereka akan membantu mengurangi kegugupan Anda sehingga mengurangi peluang terjadinya banyak kesalahan.

2. Atur Posisi Duduk Senyaman Mungkin

Tips belajar mobil manual juga memang sepele, tetapi sering terabaikan, yakni mengatur posisi duduk. Lebih penting lagi, pengemudi wajib mencapai pedal gas, rem, dan kopling, serta roda kemudi dengan mudah.

Tidak hanya itu, posisi kursi sopir yang sesuai akan memudahkan Anda melihat jalanan secara jelas. Dengan begitu, Anda bisa merespon dengan tepat terhadap segala situasi dan mengurangi risiko kecelakaan.

Inilah mengapa posisi duduk yang nyaman akan membantu Anda agar tetap berkonsentrasi selama berkendara. Lebih penting lagi, pastikan agar tidak mengenakan high heels demi kenyamanan berkendara.

3. Mengenali Teknik Kopling dan Penggunaan Gigi

Mobil manual memang memiliki kopling dan juga gigi sebagai ciri khasnya. Untuk itu, Anda wajib memiliki kemampuan mengoperasikan kopling dengan baik. Pasalnya, kopling sangat penting peranannya dalam pengoperasian mobil.

Dasarnya, injak pedal kopling secara perlahan hingga merasakan titik bite. Jangan terburu-buru melepasnya agar tidak membuat mesin mati. Ketika mulai melepaskannya, Anda bisa melatih menginjak pedal gas secara perlahan agar mobil dapat maju.

Jika teknik kopling ini sudah dikuasai, Anda bisa mengubah gigi dengan tepat. Begitu pula dengan memulai pergerakan dari posisi diam.

4. Belajar di Jalan Menanjak

Tips belajar mobil manual untuk wanita selanjutnya adalah belajar di jalan menanjak. Otomatis, ini adalah momen pengujian apakah teknik penggunaan kopling dan gas sudah sangat baik sekaligus meningkatkannya.

Anda membutuhkan kesabaran dan keterampilan lebih tinggi karena perlu mengatur gas, rem, dan kopling dengan tepat. Jika tidak, mobil akan mudah tergelincir.

Bagi yang belum begitu berani, Anda bisa mencobanya di jalan tanjakan tidak terlalu curam. Kemudian, Anda bisa menerapkan cara mengemudi mobil manual di tanjakan yang lebih curam.

5. Berlatih di Jalan yang Lebih Tenang

Cara belajar mobil manual untuk pemula terakhir adalah berlatih di jalan yang lebih tenang. Sebagai permulaan, Anda lebih baik berlatih di jalanan yang lebih tenang dan tidak terlalu padat, apalagi jika mengemudi mobil pertama kali.

Contoh jalan yang tidak terlalu padat di antaranya komplek perumahan atau lapangan. Tempat tersebut dapat membuat Anda leluasa dalam pembelajaran mobil manual secara mulus.

Jika sudah lancar, coba untuk memulai mengemudi di jalan raya. Selanjutnya, Anda mungkin harus melewati jalan tol untuk perjalanan jarak jauh. Untuk itu, jangan lupa untuk pahami tips mengemudi di jalan tol.

Itulah lima tips belajar mobil manual untuk wanita. Pada akhirnya, pembelajaran dengan kesabaran dan ketekunan akan membantu Anda memperbaiki keterampilan berkendara Anda. Lambat laun, semakin terbiasa, semakin baik dan lancar Anda dalam menyetir.

Jika belum memiliki mobil dan budget masih terbatas, ada CarsGallery yang dapat membantu Anda. Kami menyediakan mobil bekas yang sudah tersertifikasi dan terjamin kualitas masih sangat baik tanpa zonk.

Kunjungi Carsgallery sekarang juga untuk melakukan jual beli mobil bekas!

 



9 Tips Mengemudi di Jalan Tol agar Aman Selama Perjalanan

Sebagai pengendara roda empat, Anda harus mengetahui bagaimana tips mengemudi di jalan tol. Perlu untuk Anda ketahui, mengendarai mobil di jalan tol itu tidak sama seperti mengendarai mobil di jalan biasa.

Saat menyetir mobil di jalan tol, Anda harus menyetir mobil dalam kecepatan tinggi. Selain itu, Anda juga tidak bisa asal berhenti jika sudah berada di jalan tol.

Jangan salah, ada banyak terjadi kasus kecelakaan terjadi di jalan tol. Berdasarkan data dari Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), tercatat ada 4.487 kasus kecelakaan di jalan tol pada 2022. Jumlah tersebut meningkat 12,51% dari tahun sebelumnya.

Tips Mengemudi di Jalan Tol

Supaya lebih aman saat berkendara mobil di jalan tol, berikut ini beberapa tips yang bisa Anda lakukan yaitu.

1. Mempersiapkan Kartu Tol

Sebelum berangkat, jalan lupa untuk menyiapkan kartu tol terlebih dahulu. Kartu tol ini jangan sampai tertinggal karena akan digunakan pada saat di jalan tol.

Mayoritas gerbang tol saat ini hanya menerima pembayaran melalui kartu. Pastikan kartu tol tersebut memiliki saldo yang mencukupi supaya Anda bisa menggunakannya saat perjalanan jauh.

2. Nyalakan Lampu Sein Sebelum Berpindah Jalur

Tips mengemudi di jalan tol berikutnya adalah selalu menghidupkan lampu sel ketika hendak berpindah jalur. Jadi, kalau mau menyalip mobil lain, nyalakan lampu sein kanan sebagai petunjuk bagi pengemudi mobil di depan.

Hal ini membuat pengendara mobil tersebut mengerti jika Anda akan menyalip. Apabila kondisi aman, biasanya mobil akan mengambil jalur kiri sehingga Anda bisa langsung menyalipnya.

Jangan tiba-tiba langsung menyalip begitu saja tanpa memberi tanda atau aba-aba. Karena hal tersebut sangat membahayakan dan bukan tidak mungkin akan terjadi tabrakan.

3. Perlambat Laju Mobil Anda Saat Ada Mobil Lain Menyalakan Sein

Selanjutnya, kurangi kecepatan mobil Anda jika melihat ada pengendara mobil lain yang menyalakan sein. Karena hal tersebut menjadi pertanda jika ia ingin menyalip mobil Anda.

Tidak cuma mengurangi kecepatan, Anda juga harus mengambil jalur kiri untuk memberikan jalan mobil di belakang untuk menyalip Anda.

4. Selalu Awasi Spion

Tips mengendarai mobil di jalan tol berikutnya adalah selalu rutin mengawasi spion. Jangan hanya fokus melihat ke depan saja, karena bisa jadi ada bahaya yang mengintai di belakang dan Anda tidak menyadarinya.

Termasuk apabila ada mobil lain yang hendak menyalip. Jika Anda melihat kaca spion, maka Anda jadi tahu ada mobil yang berniat menyalip mobil Anda.

Tidak sekedar itu saja, dengan melihat spion Anda juga akan tahu jika ada mobil yang berniat ugal-ugalan. Anda akan selamat dari bahaya karena bisa mengambil jalur yang aman.

5. Jangan Pernah Mengerem Mendadak

Jangan pernah sekalipun mengerem mendadak saat berkendara, apalagi di jalan tol yang banyak mobil berjalan dengan kecepatan tinggi. Kalau mobil di belakang sangat kencang dan Anda tiba-tiba mengerem, maka pasti terjadi tabrakan.

Kalau sudah begini, Anda juga yang rugi. Mobil Anda rusak dan bukan tidak mungkin akan terkena masalah hukum karena berkendara dengan cara yang tidak baik.

Maka dari itu, jangan sekali-kali mengerem mendadak. Khusus di jalan tol, memang mobil tidak boleh mengerem kecuali dalam kondisi darurat atau sedang berada di gerbang tol karena memang harus berhenti.

6. Patuhi Aturan Batas Kecepatan

Biasanya berkendara di jalan tol itu ada aturan batas kecepatannya. Mobil tidak boleh berjalan terlalu lambat karena jalan tol itu tergolong sebagai jalan bebas hambatan.

Rata-rata jalan tol itu memiliki aturan kecepatan minimal 60 km/jam hingga 100 km/jam. Anda harus mematuhi aturan tersebut saat berkendara di jalan tol.

Selain itu, Anda wajib mengetahui bagaimana cara mengemudi mobil manual di tanjakan jalan tol termasuk tahu berapa batas kecepatannya.

Sebenarnya ada manfaatnya juga berkendara dengan kecepatan tinggi di jalan tol. Salah satunya adalah supaya bisa mengaplikasikan tips agar berani mengemudi di jalan raya.

7. Selalu Jaga Jarak Aman

Tips berkendara di jalan tol yang tidak kalah penting adalah dengan selalu menjaga jarak dengan mobil yang ada di depan. Hal ini bertujuan untuk menghindari terjadi kecelakaan karena jarak mobil yang terlalu dekat.

Beri jarak sekitar 30-50 cm sebagai batas aman. Silakan atur kecepatan yang sesuai supaya mobil Anda bisa berjarak aman dengan mobil yang ada di depannya.

8. Jangan Berkendara Sambil Menggunakan Ponsel

Jangan pernah sekalipun menggunakan HP sambil menyetir mobil karena hal tersebut sangat berbahaya. Kalau Anda terlalu fokus ke HP, Anda tidak akan sadar ada bahaya yang mungkin mengintai di depan.

Bukan tidak mungkin mobil Anda akan menabrak mobil di depan karena tidak fokus saat menyetir. Lebih baik fokus saja menyetir dan gunakan HP kembali saat sudah sampai di tempat tujuan.

Walaupun panggilan itu darurat, silakan berhenti dulu di rest area terdekat untuk menerima panggilan supaya lebih aman. Selain itu, Anda bisa memberi pesan kepada penelepon katakan jika saat ini Anda sedang mengendarai mobil.

9. Selalu Mematuhi Rambu-Rambu Lalu Lintas

Dan yang tidak kalah penting adalah setiap berkendara baik di jalan tol maupun jalan biasa, Anda harus mematuhi semua rambu lalu lintas. Jangan sampai sekalipun melanggarnya.

Karena rambu-rambu tersebut sengaja dipasang untuk meminimalisir terjadinya kecelakaan. Sebagai contoh, saat ada lampu merah berarti tandanya mobil Anda harus berhenti.

Itulah dia tips mengemudi di jalan tol yang harus Anda lakukan. Bagi Anda yang belum lancar menyetir, sebaiknya belajar terlebih dahulu cara melatih feeling mengemudi mobil.

Selain itu, sebelum berkendara di jalan tol pastikan kondisi mobil benar-benar dalam keadaan bagus. Jika memang sudah tidak layak jalan, maka jangan dipaksa untuk Anda pakai.

Anda bisa membeli mobil bekas dengan harga terjangkau di CarsGallery. Tidak perlu khawatir, karena semua mobil yang dijual sudah bersertifikasi sehingga aman untuk Anda gunakan.

Jangan ragu menghubungi kami untuk mengetahui informasi lebih lanjut mengenai platform jual beli mobil bekas dari CarsGallery.

Exit mobile version