5 Kelemahan Sedan Timor, Brand Mobil yang Kontroversial

Kelemahan sedan Timor masih menjadi salah satu perbincangan hangat di dunia otomotif. Mungkin tidak banyak yang tahu bahwa brand ini ternyata berasal dari Indonesia.

Pada dekade 1990-an, mobil Timor sempat populer bagi pecinta otomotif sehingga banyak yang mengaspal di jalan raya. Saat ini, brand ini hanya tinggal kenangan semenjak terpaksa tutup atas perintah Pemerintah Indonesia.

Terlebih, Timor merupakan upaya untuk menghadirkan mobil nasional. Brand ini memiliki ambisi besar untuk mengalahkan mobil asal Jepang. Kenyataannya, produk brand ini sebenarnya adalah rebadging dari Kia Sephia generasi pertama.

Dari sinilah, banyak yang menganggap bahwa kekurangan sedan Timor sangat banyak. Ini karena terdapat pandangan miring terhadap brand lokal ini. Lantas, apa saja kelemahannya?

Mengenal Timor, Brand Mobil Asal Negeri Sendiri yang Kontroversial

Sebelum membahas setiap kelemahan produk sedannya, mari mengenal lebih dekat tentang Timor itu sendiri. Brand mobil nasional ini pertama kali didirikan oleh Tommy Soeharto pada tahun 1996.

Berdirinya perusahaan ini bersamaan dengan terbitnya Instruksi Presiden Nomor 2 Tahun 1996 Pembangunan Industri Mobil Nasional. Instruksi ini menandakan ambisi Presiden Soeharto untuk mewujudkan industri mobil nasional.

Tetapi berdirinya Timor sekaligus memicu rentetan kontroversi di kalangan masyarakat. Fakta bahwa Tommy Soeharto selaku pemilik saham perusahaan ini merupakan putra kedua dari Presiden Soeharto pun memicu protes.

Belum lagi, produk sedan Timor sendiri sebenarnya merupakan KIA Sephia impor asal Korea Selatan. Ini karena Timor menandatangani kerja sama dengan Kia Motors.

Tidak hanya itu, kehadiran brand ini juga bahkan memicu protes dari industri otomotif internasional, terutama Jepang, Uni Eropa, dan Amerika Serikat. Mereka mengaku program mobil nasional tidak sesuai dengan standar WTO (World Trade Organization).

Faktanya, Presiden Soeharto telah memberikan banyak insentif pada perusahaan ini. Salah satunya pembebasan bea masuk atas bahan baku dan komponen impor khusus produksi produk mobil Timor.

Akibat protes ini, aktivitas Timor harus terhenti pada 21 Januari 1998. Tahun tersebut sekaligus bertepatan dengan berlangsungnya krisis moneter di Indonesia yang berujung kemunduran Presiden Soeharto.

Meski terdapat upaya untuk hidup kembali, pemerintah Indonesia akhirnya menutup paksa Timor pada 5 November 2021 dengan menyita seluruh aset. Alasannya, seluruh utang Tommy Soeharto belum terbayar.

CNBC Indonesia menyebutkan total aset Timor dapat mencapai Rp 1,2 triliun saat penutupannya. Sedangkan total utang masih belum lunas mencapai Rp2,6 triliun.

Sejak saat itu, Timor merupakan brand mobil nasional ambisius yang hanya tinggal kenangan. Namun, produknya masih cukup beredar di pasar mobil bekas dengan harga terjangkau.

Baca Juga: 3 Cara Beli Mobil Bekas Luar Negeri dan Syaratnya

Kelemahan Sedan Timor

Sebagai mobil sedan mewah, produk mobil Timor disebut memiliki kelemahan yang cukup banyak. Berikut adalah beberapa kelemahan yang paling menonjol:

1. Body yang Tipis

Kelemahan mobil Timor yang paling menonjol adalah body-nya yang tipis secara kualitas. Pasalnya, begitu banyak konsumen yang mengeluhkan kualitas body yang rapuh.

Benar, mobil ini memiliki body yang rentan terkena benturan atau penyok. Akibatnya, kualitas body seperti ini akan memicu kekhawatiran pecinta otomotif apakah mereka dapat mempertahankan mobil ini dalam jangka panjang.

2. Bahan Plastik pada Dashboard dan Panel yang Buruk

Terkait dengan poin pertama, kelemahan Timor yang lain terdapat pada kualitas bahan atau material. Faktanya, material plastik dan campuran vinyl yang terpakai pada bagian dashboard dan panel kerap disebut sangat buruk.

Biasanya, ini terjadi karena produk mobil berada di bawah sinar matahari terlalu lama di penampungan di Cikampek. Akibatnya, karet vinyl bisa terlepas karena terlalu lama kepanasan atau faktor usia.

3. Produk Tipe DOHC Sensitif Terhadap Sensor

Kelemahan sedan Timor ketiga umumnya terjadi pada tipe DOHC, yakni sensitivitas tinggi terhadap sensor. Mengapa demikian? Pasalnya, jika ada satu sensor yang tidak berfungsi, mobil akan mengalami mogok atau lebih tepatnya tidak menyala.

Dengan demikian, sensitivitas sensor yang begitu tinggi ini dapat menjadi sebuah masalah besar. Untuk mengatasinya, mereka perlu membawanya ke teknisi yang memang sangat berpengalaman.

Baca Juga: Pilihan Mobil Sedan Toyota Terbaik Lengkap dengan Harganya

4. Banyak Kabel yang Rentan

Ironisnya, sedan Timor memiliki begitu banyak kabel dan mayoritasnya sangat rentan. Jika menyala saat mogok atau dalam kondisi panas, terdapat potensi kabel akan putus akibat fuse meleleh.

Akibatnya, terdapat potensi memicu percikan api pada mesin. Jika ini terus terjadi, mobil dapat mengalami kebakaran sampai meledak. Pasalnya, tipe DOHC memakai kabel yang berpotensi memicu percikan api.

5. Tidak Ada Power Window untuk Tipe SOHC

Kelemahan mobil sedan Timor terakhir sebenarnya spesifik untuk tipe SOHC, yakni minimnya Power Window. Akibatnya, pengendara dan penumpang harus membuka-tutup jendela secara manual alih-alih otomatis.

Memang, power window adalah solusi praktis agar jendela bisa terbuka secara otomatis. Cara tradisional ini akan mengurangi kenyamanan karena bisa begitu melelahkan saat membuka jendela.

Baca Juga: 10 Jenis Sedan Civic Lama Lengkap dengan Kisaran Harganya

Kelebihan Mobil Timor

Terlepas dari kelemahannya, beberapa konsumen mengaku mobil sedan Timor memiliki beberapa kelebihan sebagai berikut:

  • Harga lebih murah daripada kebanyakan brand lain.
  • Suku cadang masih tersedia di pasaran.
  • Mudah dan murah dalam perawatan.
  • Desain sederhana.
  • Teknologi canggih pada masanya untuk tipe DOHC.

Demikianlah pembahasan kelemahan sedan Timor. Meski memiliki ambisi besar sebagai brand mobil nasional, standar dan kualitasnya masih tidak memenuhi berbagai brand mobil asal negara lain.

Ingin mobil sedan bekas lebih berkualitas dan tetap layak pakai? Kunjungi CarsGallery sekarang juga untuk mulai mencari mobil impian!

8 Pilihan Mobil Bekas Taksi yang Pas untuk Mobil Pribadi 

Mobil bekas taksi bisa menjadi solusi Anda yang ingin membeli mobil dengan harga yang super miring. Pasalnya, rata-rata harga mobil bekas banyak yang di bawah Rp100 jutaan. 

Selama Anda memilih mobilnya dengan teliti, maka ada banyak mobil ex taksi yang bisa Anda dapatkan dan gunakan. Mulai dari mobil untuk aktivitas pulang pergi ke kantor maupun keluarga. 

Kami akan menjabarkan apa saja pilihan mobil ex taksi yang dapat menjadi rekomendasi Anda. 

Rekomendasi Mobil Bekas Taksi yang Masih Bagus 

Keunggulan mobil ex taksi bukan hanya murah, tetapi modelnya modern dengan sebagian besar mesin tangguh. Berikut ini beberapa pilihan terbaiknya:

1. Toyota Etios Sedan 

Mencari sedan dengan harga murah? Anda bisa mendapatkan Toyota Etios sedan. Mobil yang datang dari India ke Indonesia ini hanya khusus untuk armada taksi saja, maka Anda bisa membelinya dari ex taksi. 

Kapasitas mesinnya adalah 1.500 cc yang mesinnya mirip dengan Avanza tetapi tidak memiliki VVT-i. Meskipun hanya untuk taksi, mobil ini memiliki suku cadang yang murah dan mudah sehingga memudahkan perawatan. 

Anda yang beruntung bisa mendapatkan Etios Sedan ini dengan harga mulai dari Rp45 jutaan saja. Biasanya, mobil sudah balik nama dan menjadi plat hitam. 

Tidak sedikit juga perusahaan taksi yang menjual unit mobilnya sudah melengkapi dengan modifikasi. Jadi, Anda bisa langsung mengendarai mobil ke rumah. 

Baca Juga: 7 Rekomendasi Mobil Sedan Murah Dibawah 100 Juta

2. Toyota Vios Limo 

Mobil bekas taksi yang terkenal irit dan sebagian besar adalah keluaran tahun 2013. Toyota Vios Limo merupakan mobil sedan dengan bentuk yang cukup kompak. 

Mesinnya juga berkapasitas 1.500 cc dengan 4 silinder yang sudah memiliki fitur VVT-i sehingga membuatnya irit. Mobil ini memiliki kemampuan hingga 20,2 km/ liter. 

Soal harga, mobil ini memang sedikit lebih tinggi yaitu mulai dari Rp50 juta sampai Rp70 jutaan. Semakin mahal harganya, maka kondisi mobil biasanya masih bagus dengan kilometer yang tidak terlalu tinggi. 

3. Nissan Almera 

Anda mungkin merasa asing dengan merek mobil dari Nissan ini. Benar saja, karena Nissan Almera dirancang khusus untuk armada taksi. 

Mobil bekas taksi tipe sedan kecil ini sudah memiliki mesin dengan kapasitas 1.500 cc yang menggunakan 4 percepatan. Menariknya, terdapat juga sistem 5 percepatan untuk tipe transmisi manual. 

Mobil ini pertama kali rilis tahun 2011 yang merupakan generasi ketiga. Selain armada taksi, Nissan Almera juga pernah menjadi mobil patroli kepolisian Indonesia. 

Sekarang, Anda yang membeli mobil Nissan Almera bekas taksi cukup merogoh kocek sekitar Rp50 jutaan saja. 

Baca Juga: 10 Mobil yang Cocok untuk Wanita Pemula, Berkendara Mudah!

4. Toyota Alphard 

Alphard pernah menjadi tren armada taksi yang mewah dengan bentuk yang bongsor dan desain elegan. Dulu kebanyakan taksi Blue Bird menggunakan Toyota Alphard sebagai taksi premium yang disebut Silver Bird.

Harga mobil Alphard bekas taksi Blue Bird adalah sekitar Rp70 juta ke atas. Pembeliannya sendiri sudah langsung dengan penggantian plat nomor hitam dan juga modifikasi. 

Membeli Toyota Alphard bekas taksi sangat menguntungkan Anda, karena mengingat harga barunya saja mencapai Rp350 juta. Kenyamanan dan kemewahan berkendara sehari-hari sudah pasti akan Anda peroleh. 

 5. Mercedes Benz E-Class

Mobil bekas taksi yang mewah lainnya adalah Mercedes Benz E-Class. Disebut E-class karena merupakan model E200 Kompressor yang memiliki kode body W211. 

Bukan hanya E-Class, ada juga C-Class yang merupakan tipe C200 CGI yang kode bodinya adalah W204. Dua pilihan dari Mercedes ini paling sering digunakan sebagai armada taksi. 

Impian membeli mobil mewah Anda peroleh, karena harga dari kedua tipe mobil ini mulai dari Rp100 jutaan saja. Anda tidak perlu lagi menabung hingga ratusan juga bahkan milyaran untuk memiliki mobil mewah. 

6. Toyota Soluna 

Pilihan mobil sedan mewah lainnya adalah Toyota Soluna yang merupakan bekas taksi keluaran tahun 2003. Bodi mobilnya cukup panjang yang memiliki desain cukup modern. 

Layaknya rata-rata taksi, kapasitas mesinnya adalah 1.500 cc dengan 4 silinder berteknologi DOHC. Mobil ini mampu memuntahkan tenaga hingga 5.000 rpm pada torsi puncang 138 Nm. 

Mobil ini juga terkenal irit dengan mesin yang bandel, jadi bukan masalah jika Anda membeli bekas taksi. Selama menggunakannya untuk keperluan pribadi berkendara dalam kota, Toyota Soluna bisa jadi pilihan tepat. 

Harga mobil bekas taksi untuk varian ini mulai dari Rp40 jutaan dan sudah siap pakai karena telah berplat hitam. 

Baca Juga: 10 Mobil Paling Kecil di Indonesia Terbaik Meskipun Minimalis

7. Toyota Camry 

Mobil kelas premium bekas taksi untuk kategori sedan adalah Toyota Camry. Anda mungkin sering melihat mobil ini kini melibas jalanan, karena cukup banyak perusahaan taksi yang mulai melepaskan mobilnya. 

Toyota Camry kerap menjadi taksi premium yang memiliki mesin 2.400 cc dengan 4 silinder DOHC. Mobil ini juga sudah berteknologi VVT-i yang membuatnya semakin irit. 

Kabinnya yang luas mampu menampung hingga 5 orang penumpang tanpa terasa sempit. Kapasitasnya yang lumayan besar membuatnya cocok menjadi mobil keluarga Anda. 

Harga mobilnya pun kurang lebih adalah Rp110 jutaan yang biasanya masih memiliki eksterior dan interior terjaga. 

8. Toyota Transmover 

Anda mungkin tidak pernah mendengar varian dari Toyota ini, karena kehadirannya cukup singkat dan tersedia untuk armada taksi saja. Toyota Transmover ada sebelum Avanza lahir, yang biasanya digunakan oleh Blue Bird. 

Jika memperhatikan mesin Avanza generasi awal sebenarnya sama dengan Toyota Transmover. Bahkan tidak sedikit yang mengatakan Transmover adalah tipe terendah dari Avanza. 

Mobil Avanza bekas taksi untuk tipe terendah sudah menggunakan mesin 1.400 cc dengan 4 silinder. Mesinnya memiliki teknologi Dual VVT-i yang bisa menghasilkan tenaga 4.200 rpm di torsi maksimal 121 Nm. 

Harga mobil Avanza bekas taksi Blue Bird ini sekarang ada di angka Rp40 jutaan. 

Tips Membeli Mobil Ex Taksi agar Tidak Kecewa 

mobil bekas taksi

Bukan hal aneh jika Anda ragu membeli mobil ex taksi karena takut jarak tempuhnya yang sudah tinggi, sehingga membuat performanya menurun. Membeli mobil ex taksi memang memiliki risiko tersebut, tapi Anda hanya perlu cermat saat membeli. 

Berikut ini cara membeli mobil bekas taksi yang masih berkualitas agar Anda tidak kecewa:

1. Jangan Tergiur Harga yang Terlalu Murah 

Tidak jarang untuk Anda menemukan mobil bekas taksi 20 juta. Penawaran harga ini tentu membuat Anda langsung tergiur untuk langsung membelinya, tapi sebaiknya jangan terburu-buru dan tetap hati-hati. 

Harga yang terlalu murah bisa menjadi indikasi, mobil mungkin pernah kecelakaan, kebanjiran atau usianya yang sangat tua. 

2. Memilih Reputasi Perusahaan Taksi yang Baik 

Cara membedakan mobil bekas taksi atau bukan paling mudah adalah membeli langsung dari perusahaan taksi. Sebelumnya, Anda harus mencari tahu mana perusahaan taksi yang reputasi penggunaan mobilnya bagus. 

Itu artinya, perusahaan melakukan perawatan seperti mengganti suku cadang dan servis rutin. Setidaknya dengan perusahaan bereputasi baik, Anda bisa mendapatkan mobil bekas yang masih terawat. 

3. Melakukan Pengecekan dengan Teliti 

Bukan soal harga dan tampilan saja, Anda juga wajib mengecek mesin, kabin dan seluruh sudut mobil. Pengecekan yang teliti membuat Anda bisa tahu apa saja bagian yang perlu perbaikan dan biayanya.  

4. Memastikan Dokumen 

Mobil taksi selalu berplat kuning, maka Anda harus memastikan mobil sudah berubah menjadi plat hitam sebelum membelinya. Pengurusan ini biasanya telah dilakukan oleh perusahaan taksi sebelum menjual mobilnya. 

Beli Mobil Bekas yang Pasti Aman Bergaransi di CarsGallery 

Mobil bekas taksi bisa menjadi alternatif yang tepat selama Anda pintar memilihnya. Supaya mendapatkan yang berkualitas dengan harga terjangkau Anda bisa mencarinya di CarsGallery

Ada banyak mobil yang bisa Anda temukan baik itu yang bekas taksi atau bekas penggunaan pribadi. Tinggal sesuaikan saja preferensinya dengan kebutuhan Anda saat ini. 

Setiap mobil yang Anda cari juga sudah dilengkapi dengan garansi, sehingga Anda tidak perlu khawatir setelah membelinya. Ingin tahu lebih lengkap pilihan mobilnya? Kunjungi CarsGallery sekarang!

FAQ

Apakah ada mobil ex taksi transmisi otomatis? 

Ada, pilihannya adalah Toyota Vios Limo. 

Apakah beli mobil ex taksi bisa kredit? 

Selain tunai, Anda juga bisa membelinya secara kredit. 

Toyota Vios Limo bekas taksi generasi berapa? 

Biasanya adalah generasi ketiga yang banyak untuk taksi.



5 Sedan Mewah KIA dari Desain Sporty hingga Elegan 

Produsen mobil asal Korea Selatan, KIA tidak hanya meluncurkan mobil tipe SUV tapi juga sedan. Deretan sedan mewah KIA inilah yang menjadikannya bukan lagi produsen otomotif kelas dua di dunia. 

Desain mewahnya tidak hanya mengadopsi tampilan yang elegan tetapi juga sporty,  yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat masa kini. 

Meskipun tidak semua mobilnya masuk ke Indonesia, tapi tidak ada salahnya untuk Anda mengetahui variasinya. Mari cek, apa saja sedan mewah terbaiknya. 

5 Sedan Mewah KIA yang Memukau 

Setiap beberapa tahun sekali, KIA meluncurkan sedan mewah baru yang menarik kalangan kelas dunia. Berikut ini lima deretan terbaiknya:

1. KIA Stinger 

Mobil yang rilis 2017 ini termasuk mobil sedan mewah yang baru masuk ke Indonesia tahun 2019. Dimensinya tampak tebal dengan eksterior dan platform mirip sports car.

Ciri khas utamanya adalah memiliki sunroof yang sudah memiliki fitur power sunshade sehingga terasa mewah. 

Mesinnya sendiri menggunakan CCTV Twin Scroll Turbocharger dengan kapasitas 2.000 cc. Tenaganya bisa memuntahkan hingga 225 dk di 6.200 rpm. 

Saat pertama kali rilis, harga OTR nya mencapai Rp890 juta. Kini, untuk bekasnya termasuk sedan KIA murah yaitu sekitar Rp400 jutaan. 

Baca Juga: 7 Rekomendasi Mobil Sedan Murah Dibawah 100 Juta

2. KIA Optima IV

KIA Optima merupakan mobil sedan andalan KIA yang generasi pertamanya telah rilis tahun 2000-an. Namun, pada KIA Optima IV yang meluncur tahun 2019, KIA menciptakan sedan mewahnya. 

Mesinnya jauh lebih besar yaitu 2.500 cc dengan turbo charged yang mampu menghasilkan tenaga 178 hp di torsi 256 Nm. Mobil ini hadir dengan mode matic 6 percepatan. 

Menariknya lagi, tersedia KIA sedan hybrid untuk seri Optima yang juga rilis di Indonesia. Harga barunya untuk seri ini mulai dari Rp680 jutaan. 

Baca Juga: 10 Mobil Sedan Lama yang Nyaman dan Bandel

3. KIA K5

Anda yang mencari sedan KIA mewah dengan desain sporty bisa memilih KIA K5 yang meluncur tahun 2020. Modelnya sangat baru karena mengadopsi sistem AWD dan bertenaga 290 bhp dengan transmisi otomatis. 

Mobilnya memiliki gaya sport-coupe yang memiliki 4 pintu. Sekilas, tampilannya mirip dengan Audi A7 dan Mercedes CLS yang dimensinya cukup besar. 

KIA K5 memiliki banyak varian, seperti K5 tipe terbawah sekitar Rp400 juta sedangkan K5 GT adalah Rp472 juta yang merupakan tipe teratas.  

Baca Juga: Cari Mobil Sedan Murah 20 Jutaan? Ini Rekomendasinya!

4. KIA K9

Mobil mewah KIA lainnya yang terinspirasi dari BMW adalah KIA K9. Mobil ini memiliki ciri khas grille yang besar dan juga tebal. Pemasarannya di Indonesia mulai dari harga Rp700 sampai dengan Rp900 jutaan. 

Pada bagian lampunya Anda akan merasakan desain yang sangat sporty dan juga memiliki warna krom satin elegan pada garnish krom. 

Performanya didukung oleh mesin V-6 dengan kapasitas 3.300 cc yang memiliki 8 percepatan. 

5. KIA K8

Awalnya mobil ini terkenal dengan K7 yang kemudian produksinya berhenti di Amerika Serikat. KIA meluncurkan perubahan K7 menjadi K8 yang tersedia dalam tiga model mesin bensin berkapasitas 2.500 cc, 3.500 cc. Ada juga varian mesin hybrid yang juga kapasitas mesinnya 1.800 cc. 

Ketiga variannya memiliki tampilan yang sleek serta aerodinamis dan tidak terasa boxy

Mobil sedan mewah dari KIA ini bisa Anda dapatkan dengan harga mulai dari Rp478 jutaan. 

Membeli sedan mewah KIA tentu menjadi prestige tersendiri, tapi harganya yang mahal tentu membuat Anda berpikir dua kali sebelum membelinya. 

Tidak harus membeli mobil mahal, karena Anda bisa membeli mobil bekas berkualitas di CarsGallery.

Anda bisa memilih dan membeli mobil yang sepadan dengan kebutuhan maupun budget. Ingin tahu apa saja pilihan mobilnya? Yuk, cek ke CarsGallery sekarang!

Sejarah Kenapa Harga Mobil Sedan Mahal, Ini Ceritanya!

Pernahkah Anda bertanya-tanya mengapa harga mobil sedan lebih mahal daripada mobil lainnya? Ternyata ada sejarah kenapa harga mobil sedan mahal hingga saat ini. 

Meskipun sedan hanya memiliki kapasitas penumpang sedikit yakni 4-5 orang, harganya bisa hampir dua kali lipat dari SUV, hatchback, atau MPV. Bahkan, jika Anda membeli sedan bekas pun harganya masih tinggi. 

Harga mahal inilah yang menjadi banyak orang berpikir dua kali untuk membelinya. Namun, ada alasan mengapa harganya cukup tinggi yang bisa Anda simak di sini. 

Sejarah Kenapa Harga Mobil Sedan Mahal di Indonesia 

Jika memperhatikan sejarahnya, mobil sedan justru yang pertama kali mendominasi pasar otomotif di Indonesia. Contohnya saja Mercedes Benz W123 yang masuk tahun 1976 atau Toyota Corolla KE70 tahun 1979. 

Memperhatikan tipe-tipenya, tidak heran jika dikatakan bahwa mobil sedan mewah hingga saat ini. 

Inilah yang menjadi salah satu alasan kenapa mobil sedan mahal. 

Mobil sedan menguasai pasar sejak tahun 1960-an yang akhirnya mulai bergeser ke mobil MPV. 

Aliran pasar otomotif Indonesia mulai berubah sejak masuknya Toyota Kijang di Indonesia tahun 1977. 

Awalnya Toyota Kijang adalah kendaraan niaga yang kemudian bertransformasi menjadi mobil keluarga tipe MPV pada tahun 1980-an. 

Baca Juga: 14 Pilihan Mobil Sedan Murah, Timeless, dan Mesin Bandel!

Demi bisa mendongkrak penjualan Toyota Kijang kala itu, harga mobil sedan pun menjadi lebih mahal. Tingginya harga ini dipengaruhi oleh regulasi Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM). 

Pada regulasi tersebut, sedan termasuk mobil mewah yang mendapatkan pajak mulai dari 30% sampai dengan 125%. Jadi, tidak heran kenapa sedan lebih mahal karena pajaknya pun sangat tinggi. 

Padahal untuk mobil-mobil lainnya pajak mulai dari 10%. Bahkan untuk tipe mobil LCGC pun PPnBM yang dikenakan adalah 0%. 

Berkat perbedaan harga yang sangat besar inilah masyarakat jauh lebih memilih mobil tipe MPV, yang masih berlaku sampai saat ini. 

Baca Juga: 7 Rekomendasi Mobil Sedan Murah Dibawah 100 Juta

Melihat sejarah mobil sedan sekarang tidak bingung lagi mengapa harganya begitu tinggi. Apalagi jika Anda menilik dari segi mesin, kenyamanan dan fiturnya, mobil sedan memang selalu tampil lebih mewah. 

Bukan Hanya Sedan, Harga Mobil di Indonesia Tergolong Tinggi 

Mengintip harga mobil di negara lain, misalnya di Thailand masih jauh lebih rendah daripada di Indonesia. Termasuk mobil-mobil yang perakitannya dalam negeri. 

Contohnya saja, mobil Wuling Air EV yang bisa Anda beli dengan harga Rp300 jutaan. Mobil yang sama justru bisa Anda beli di harga Rp180 jutaan di negara Thailand. 

Baca juga: 10 Jenis Sedan Civic Lama Lengkap dengan Kisaran Harganya

Anda mungkin kaget mendengar harganya, bukan? Ya, harga ini berbeda karena masalah pajak. BBNKB di Indonesia saja sudah bisa mencapai 30% – 40% dari harga jual mobil. 

Pajak menjadi alasan terbesar harga mobil mahal. Ini bisa Anda perhatikan dari sejarah kenapa harga mobil sedan mahal yang masih terasa sampai saat ini. 

Ingin membeli sedan dengan lebih murah? Mobil bekas bisa menjadi solusi Anda, yang bisa Anda peroleh melalui CarsGallery

Anda bisa mencari mobil yang pas dengan budget, kebutuhan dan kualitas terjamin. Yuk, cari tahu tipe mobilnya langsung di CarsGallery.

Exit mobile version