Di dunia otomotif, speedometer termasuk salah satu alat ukur yang terkenal. Utamanya dalam mengukur kecepatan laju kendaraan. Meskipun demikian, ternyata masih belum banyak yang tahu besaran yang diukur speedometer.
Sebagai pemilik kendaraan, ini adalah hal penting yang mesti Anda ketahui. Hal ini supaya tidak keliru lagi memahami pengertiannya, fungsinya, sistem kerja, hingga besaran pengukurnya.
Berikut adalah merupakan ulasan singkat seputar spidometer yang penting Anda ketahui.
Pengertian dan Fungsi Spidometer
Speedometer adalah alat pengukur kecepatan kendaraan. Baik kendaraan roda dua, roda empat, atau yang lainnya. Umumnya, ia terbagi ke dalam dua tipe, yaitu tipe digital dan analog.
Pada speedometer tipe analog, Anda akan menemukan jarum penunjuk yang sudah terhubung langsung dengan roda bergigi. Jarum tersebut berfungsi untuk petunjuk laju kecepatan sebuah kendaraan.
Sementara pada tipe digital, tidak terdapat jarum penunjuk, ya. Jadi, fungsi speedometer adalah sebagai alat ukur kecepatan kendaraan. Nantinya, kecepatan kendaraan bakalan diukur dengan menggunakan indikator angka.
Sehingga, terus berubah-ubah, sesuai kecepatan atau laju kendaraan yang Anda gunakan.
Sebagai contoh, jarum speedometer pada sebuah mobil menunjukkan angka 60 berarti mengindikasikan bahwasanya mobil tersebut bergerak di kecepatan 60 km/jam.
Saat melihat informasi tersebut, Anda dapat mengontrol kecepatan sesuai batasan kecepatan yang sudah ada, plus sesuai kondisi jalan. Kadang, ada area yang kecepatannya 40 km/jam, ada pula yang 50 km/jam, dan yang lainnya.
Supaya perjalanan lebih aman dan nyaman, tidak membahayakan Anda dan pengemudi lain, Anda perlu memperhatikan laju kendaraan dan mengontrol kecepatannya dengan baik.
Besaran yang Diukur Speedometer
Umumnya, terdapat dua ukuran kecepatan yang ada di dunia, yaitu kilometer dengan mil.
Sementara besaran speedometernya sendiri, memang terdapat perbedaan di tiap negara.
Kalau di Indonesia, besaran yang diukur speedometer menggunakan satuan kilometer per jam. Sementara di Amerika dan beberapa negara yang lainnya, mereka menggunakan mile per jam.
Keduanya memiliki perbedaan, ya. Menariknya lagi, saat ini sudah tersedia banyak sekali aplikasi speedometer yang bisa Anda gunakan. Supaya bisa melaju sesuai batas kecepatan yang sudah ada, Anda perlu aplikasi-aplikasi seperti ini.
Dengan menggunakan aplikasi seperti ini, ada banyak manfaat yang Anda peroleh. Salah satunya adalah memperoleh fungsi speedometer sebagaimana biasanya.
Itulah ulasan seputar besaran yang diukur speedometer beserta beberapa informasi lainnya.
Nah, bagi Anda yang tertarik membeli mobil bekas, bisa beli saja di CarsGallery. Kami merupakan platform jual beli mobil bekas, layanan penyedia mobil bekas bersertifikasi.
Mobil-mobil yang kami tawarkan sudah mendapatkan pengecekan oleh inspektor profesional. Sehingga, terjamin kualitasnya. Dapatkan mobil bekas terbaik hanya di CarsGallery sekarang!
Erwin Juntoro memiliki pengalaman lebih dari 5 tahun di bidang otomotif. Ia menyukai aktivitas memperbaiki, memodifikasi dan tune-up mobil. Selalu update seputar mobil konvensional hingga mobil listrik terbaru.