Rincian Biaya Service Mobil Berkala dan Sesuai Jenisnya

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram
Print

Memahami estimasi biaya service mobil sebelum datang ke bengkel itu wajib Anda ketahui karena setiap jenis servis itu tarifnya berbeda-beda. Biasanya, kategori biaya service rutin

Memahami estimasi biaya service mobil sebelum datang ke bengkel itu wajib Anda ketahui karena setiap jenis servis itu tarifnya berbeda-beda. 

Biasanya, kategori biaya service rutin mobil itu terbagi jadi beberapa kategori berdasarkan jarak tempuhnya. 

Tarif service ketika Anda datang ke bengkel setiap 5.000 km sekali dan 100.000 km itu sangat berbeda dari segi harga maupun bagian-bagian yang mendapatkan perbaikan atau perawatan. 

Penasaran dengan setiap jenis dan biaya servicenya? Mari, kita bahas bersama!

Biaya Service Mobil Rutinan atau Berkala

Soal biaya itu relatif, terutama karena ada jenis service yang berbeda. Bahkan, beda bengkel juga bisa beda harga. Tapi, untuk dapat estimasi biaya yang umumnya dipatok untuk kebutuhan servis berdasarkan jenisnya, bisa Anda baca di sini: 

1. Service Rutin 3 – 4 Bulanan

Jangka waktu service mobil itu berbeda-beda. Tapi, periode yang paling cepat untuk service berkala adalah setiap 3 – 4 bulan sekali. 

Dengan jangka waktu tersebut, pada umumnya mobil telah mencapai jarak 5.000 km – 10.000 km. Dalam 3 – 4 bulan, artinya Anda sudah harus ganti oli sekaligus filternya. 

Selain itu, ada juga beberapa servis lain seperti: 

  • Cek busi
  • Cek celah katup
  • Kabel tegangan tinggi
  • Baterai
  • Tali kipas
  • Saringan udara
  • Sistem pendingin
  • Karburator

Intinya, Anda melakukan tune up mobil untuk menjaga performanya tetap baik. Soal harga, estimasinya di kisaran Rp400 ribuan – Rp1,3 jutaan tergantung jenis mobil dan bengkel pilihan Anda. 

2. Service Berkala Setiap 6 bulan – 1 Tahun

Kemudian, service berkala mobil jangka waktu selanjutnya adalah setiap 6 bulan – 1 tahun. Biasanya ketika mobil sudah mencapai 20.000 km, maka kamu harus datang ke bengkel untuk service berkala. 

Ada beberapa part yang akan dicek ketika service 6 bulanan atau satu tahun ini seperti: 

  • Sistem bahan bakar
  • Sistem kemudi
  • Sistem kelistrikan
  • Sistem pengereman

Selain itu, umumnya juga ada beberapa part yang harus Anda ganti seperti filter bensin, filter AC, busi, dan juga harus mengganti oli transmisi jika menggunakan mobil manual. 

Tak hanya itu, bagian kaki-kaki, suspensi, dan juga roda akan melalui tahap pemeriksaan saat Anda servis tahunan ini. 

Soal biaya service mobil setiap 20.000 km atau tahunan, kisaran biayanya mulai dari Rp1,5 – Rp2,3 jutaan. 

3. Service Setiap 2 Tahunan

Berapa biaya service rutin mobil? Tergantung service di tahun ke berapa Anda melakukannya. Kalau setiap dua tahun atau service di odometer 40.000 km, maka biayanya bisa lebih tinggi. 

Pasalnya, hampir semua jenis service akan dilakukan pada service besar ini. Selain itu, juga karena jenis service kelipatan 3 bulanan, 6 bulanan, dan 1 tahunan akan berbarengan ketika odometer telah mencapai 40.000 km. 

Mengenai jenis servicenya, biasanya sangat spesifik seperti untuk mengganti filter udara, oli gardan, dan juga oli transmisi untuk mobil matic. Oli transmisi manual biasanya harus lebih sering Anda ganti karena kebutuhannya memang cukup tinggi. 

Nah, soal biaya servicenya itu tergantung jenis mobilnya. Kalau untuk mobil harian yang umumnya bisa Anda lihat seperti Avanza, Mobilio, Xpander, dan juga Ertiga, biayanya di sekitar Rp1,8 – Rp2,5 jutaan. 

Jenis Servis Mobil dan Biayanya 

biaya service mobil

Ingin rincian estimasi biaya yang lebih detail? Maka, kamu bisa menyimak dari segi jenis servicenya. Kalau mau tahu estimasinya, berikut penjelasan jenis dan juga biaya service mobil

1. Ganti Oli

Nah, kalau ganti oli ini biasanya setiap 3 bulan sekali atau kelipatan 5.000 km. Jika sudah waktunya, maka biaya ganti oli mobil kurang lebih Rp400 ribuan – Rp500 ribuan. Siapin, ya!

2. Ganti Aki

Selanjutnya, aki juga penting sebagai komponen dalam mobil. Jika memang bermasalah dan harus ganti aki, variasi biayanya mulai dari Rp600 ribuan – Rp1 jutaan tergantung merk akinya. 

Kalau jangka waktunya, paling tidak 1 – 2 tahun sekali saja. Ini pun hanya perlu Anda lakukan saat aki kering atau ketika mobil tak lagi menyala. Bahkan ada opsi yang lebih murah yakni dengan setrum aki saja. 

3. Wiper

Karet wiper juga menjadi bagian yang harus dicek. Service mobil meliputi apa saja? Salah satunya mungkin hanya cek dan service wiper. Anda juga bisa menggantinya karena harganya relatif murah. 

Dari segi ukuran, di pasaran Anda bisa menemukan produk dengan harga Rp50 ribuan – Rp100 ribuan saja untuk mengganti wiper yang retak. 

4. Service Filter Udara Mesin

Filter udara mesin ini harusnya Anda ganti setiap tahun karena untuk menjaga agar kotoran tak masuk ke mesin mobil. 

Dengan adanya filter, maka mesin mobil bisa bersih dan jauh dari masalah. Jika ingin mengganti filter udara, biayanya sangat murah yakni Rp60 ribuan saja. 

5. Kampas Rem

Perawatan rutin mobil apa saja? Sebaiknya Anda mengecek kampas rem. Apalagi jika sudah mencapai 35.000 km – 60.000 km. 

Kampas rem yang aus, biasanya membuat pengereman kurang sempurna dan karena ini, kenyamanan berkendara bisa berkurang. 

Soal harganya, itu beli kampas remnya Rp200 ribuan – Rp350 ribuan, biaya bengkelnya di Rp100 ribuan – Rp150 ribuan. Jadi, totalnya sekitar Rp300 ribu – Rp500 ribuan saja. 

Biaya service mobil itu sebenarnya relatif tinggi, apalagi kalau servis berat. Khusus yang mau beli mobil bekas, sebaiknya hati-hati untuk mencegah ini. 

Hanya dapatkan mobil bekas yang sudah lolos uji dan telah melalui berbagai tahapan inspeksi seperti di CarsGallery. Semua mobil bekasnya dijamin berkualitas dan masih ada garansi!

Other Post

Related Post