Cara Melatih Feeling Mengemudi Mobil Agar Cepat Terbiasa

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram
Print

Mahir mengemudi tidak cukup hanya mengandalkan teknik, tetapi juga perlu feeling mengemudi yang tepat. Lantas, bagaimana cara melatih feeling mengemudi mobil? Apa pentingnya melatih feeling

Mahir mengemudi tidak cukup hanya mengandalkan teknik, tetapi juga perlu feeling mengemudi yang tepat. Lantas, bagaimana cara melatih feeling mengemudi mobil? Apa pentingnya melatih feeling mengemudi?

Mengendalikan mobil berbeda dengan mengendalikan motor. Selain ukuran, mobil punya mekanisme pengendalian yang rumit. Oleh karena itulah, feeling mengemudi memainkan peran penting saat mengendarai mobil.

Bagi Anda yang ingin belajar mengemudi mobil matic atau manual, penting melatih feeling agar semakin mahir dan terbiasa di jalan raya. Berikut pembahasannya.

Apa itu Feeling Mengemudi?

Feeling mengemudi adalah perasaan terukur yang muncul saat mengendarai mobil. Pengemudi harus bisa mengontrol arah kendaraan dan kecepatan saat mengemudi agar tetap berada di jalur yang sudah seharusnya.

Ada banyak faktor untuk meningkatkan feeling mengemudi, seperti lebar jalan, lebar dan panjang mobil, keberadaan trotoar, posisi gigi saat berkendara, kondisi medan jalan, kondisi sekitar mobil, dan lain sebagainya.

Dengan demikian, pengemudi cepat respon menghadapi segala situasi yang tak terduga muncul di depan mata. Misalnya saat berpapasan dengan mobil lain di jalan sempit, saat di tanjakan, dan situasi lainnya.

Mengapa Feeling Mengemudi Penting?

Kemahiran mengendarai mobil yang aman lebih dari sekedar kemampuan teknis. Ada aspek penting yang sering terabaikan, yaitu feeling atau perasaan mengemudi mobil dan kendaraan lainnya dengan tepat.

Oleh karena itu, penting untuk mempelajari cara melatih feeling mengemudi mobil agar pengemudi lebih peka terhadap situasi sekitar dan kondisi kendaraan.

Feeling mengemudi terlatih juga memungkinkan pengemudi bisa mengantisipasi dan meminimalisir risiko kecelakaan. Selain itu, pengemudi juga cenderung mengendarai mobil lebih efisien atau tidak kebut-kebutan.

Cara Melatih Feeling Mengemudi Mobil

Ada beberapa cara meningkatkan feeling mengemudi mobil agar terbiasa dengan situasi apapun. Adapun cara melatihnya adalah sebagai berikut:

1. Kenali Kondisi Mobil dan Jenisnya

Hal pertama yang harus Anda latih untuk meningkatkan feeling adalah kenali tipikal mobil dan jenisnya. Contohnya seperti akselerasi, pengereman, dan pengendalian mobil apakah terasa sulit atau justru enteng.

Selain itu, kenali juga jenis mobilnya seperti mobil transmisi matic atau manual. Sebab, cara mengemudi mobil matic di jalan tanjakan dan turunan berbeda dengan mobil dengan transmisi manual dengan kopling.

Aspek ini berkaitan dengan hal teknis yang menjadi faktor cukup penting ketika melatih feeling mengemudi. Setiap jenis mobil memiliki cara kendali dan kontrol yang berbeda di jalan menurun atau menanjak.

2. Menghindari Segala Bentuk Gangguan

Cara melatih feeling mengemudi mobil agar cepat mahir selanjutnya adalah hindari segala bentuk gangguan. Misalnya, selama perjalanan jangan memainkan ponsel sambil mengemudi karena beresiko kecelakaan.

Selain itu, mematikan fitur hiburan seperti memutar video yang bisa mengurangi fokus berkendara. Bentuk gangguan simple lainnya seperti simpan makanan pada tempat yang tidak terlihat untuk menjaga fokus.

Anda bisa menyimpan barang-barang yang sekiranya menarik perhatian saat mengemudi pada tempat yang seharusnya. Hal ini bertujuan agar Anda bisa fokus saat mengemudikan mobil untuk menguatkan feeling.

3. Manfaatkan Bagian Mobil Sebagai Acuan

Setiap bagian mobil sedianya memudahkan pengemudi dalam mengendarai mobil. Contohnya, bagian logo mobil yang ada di kap mesin atau bumper belakang mobil bisa menjadi acuan atau indikator jarak aman.

Sebenarnya ada penjelasan tersendiri cara mengukur kap depan mobil agar tidak nabrak dengan mengacu pada logo mobil. Akan tetapi, bagian mobil ini bisa Anda gunakan sebagai acuan untuk menjaga jarak aman.

Ketika Anda melihat logo belakang mobil lain semakin dekat, itu menandakan jarak mobil Anda kemudikan semakin dekat dengan mobil di depan Anda. Logo di bagian belakang mobil biasanya terletak di bagian center.

4. Mengemudikan Mobil dengan Aman

cara melatih feeling mengemudi mobil

Cara melatih feeling mengemudi mobil yang paling efektif adalah membiasakan diri mengemudi dengan aman. Contohnya periksa ban mobil, kaca spion, pakai sabuk pengaman, dan periksa fitur keamanan mobil.

Selain itu, Anda atau posisi duduk yang nyaman, termasuk mengatur setir, panel instrumen, dan kontrol lainnya. Kemudian saat berkendara, pastikan mengemudikan mobil dengan aman dan kecepatan normal.

Bagaimana jika kondisi jalan menanjak? Silakan pelajari cara mengemudikan mobil manual di tanjakan dengan benar. Sebab, mobil manual harus bisa seimbang antara gas dan kopling agar menanjak dengan aman.

5. Gunakan Alat Bantu Mengemudi

Adapun alat bantu pengemudi mobil ini, yaitu spion atau kamera parkir, dan garis marka jalan. Sejak awal belajar nyetir mobil, alat-alat ini bisa membantu mengasah feeling dan mendukung keselamatan berkendara.

Misalnya saat menerapkan cara belajar haluan mobil posisi mundur daripada harus menoleh ke samping lebih baik menggunakan spion. Spion membantu Anda fokus dan memonitor area sekitar mobil tetap aman.

Selain itu, ada juga alat bantu seperti kamera parkir. Pada mobil keluaran terbaru biasanya sudah ada fitur ini. Kamera parkir bisa membantu meningkatkan kebiasaan dan feeling ketika Anda hendak parkir mobil.

6. Terapkan Teknik Mengemudi yang Benar

Cara mengemudi mobil di jalan sempit maupun lebar agar bisa mendapatkan feeling yang tepat, tentunya membutuhkan teknik mengemudi yang benar. Contohnya teknik steering control, heel and toe, dan braking.

Anda bisa menerapkan semua teknik mengemudi yang sudah jasa kursus menyetir ajarkan agar terbiasa dan feeling Anda pun meningkat dengan sendirinya. Saat melintasi jalan sempit atau jalan tol tetap berani.

Misalnya cara mengemudi di jalan tol yang aman adalah dengan menerapkan teknik jarak aman. Adapun jarak aman idea di jalan tol adalah sekitar 40-60 meter atau 10-20 meter jika kondisi lalu lintas di jalan tol padat.

7. Mengelola Emosi dan Jangan Panik

Tips belajar mobil agar cepat bisa dan feeling mengemudi Anda meningkat adalah mengelola emosi dan hindari panik. Jika Anda tidak bisa mengontrolnya, maka bisa kehilangan fokus dan bisa membuyarkan perhitungan.

Meskipun hanya emosi sesaat karena terpancing pengendara lain, kondisi ini bisa membuat Anda ragu mengambil keputusan yang tepat. Distraksi akan membuat Anda kehilangan feeling pada saat mengemudi.

Oleh karena itu, penting membiasakan diri dalam mengemudi yang aman agar bisa mengarahkan feeling yang tepat. Anda tidak akan memaksakan diri jika kondisi jalan atau lingkungan tidak memungkinkan.

Mau Beli Mobil Bekas? Hubungi Kami!

Setelah Anda memahami cara melatih feeling mengemudi mobil, selanjutnya jika Anda ingin membeli mobil bekas, langsung saja hubungi kami! Kami menyediakan berbagai mobil bergaransi dan bersertifikat resmi.

Ada banyak benefit yang bisa Anda dapatkan dengan membeli mobil bekas di CarsGallery. Selain harga terjangkau, mobil telah melalui tahap inspeksi yang ketat sehingga menjamin kualitas dan performa prima.

Yuk, hubungi kami! Pilih mobil yang Anda butuhkan dan kami siap menyediakan. Jika sudah deal, pastinya mobil kami kirim langsung ke rumah Anda.

FAQ

Bagaimana cara mengemudi yang aman?

Mengemudi mobil yang aman bisa dengan menerapkan prinsip seperti perlahan, sadar, aman, fokus, waspada, dan hormati pengguna jalan lainnya.

Apa yang harus diperhatikan mengemudi mobil?

Agar perjalanan nyaman dan aman, perhatikan hal ini, yaitu periksa mobil sebelum jalan, atur posisi mengemudi, pakai sabuk pengaman, atur kecepatan mobil, sering melihat kaca spion, dan ikuti arus lalu lintas.

Bagaimana mengusir ragu saat mengemudi mobil?

Cara mengusir ragu dan panik saat mengemudi adalah melatih feeling mengemudi, menguasai teknik mengemudi, dan mengelola emosi dengan baik.



Other Post

Related Post