Perawatan filter bahan bakar mobil termasuk hal yang tidak boleh dilalaikan oleh pemilik. Hal ini karena fungsi filter berpengaruh terhadap kinerja mesin.
Bukan itu saja, mengabaikan perawatan filter berisiko menyebabkan kerusakan komponen. Dalam jangka panjang, filter yang tidak terawat bahkan bisa menimbulkan penurunan performa dan kualitas mesin.
Mari kenali lebih lanjut mengenai fungsi dan perawatan filter bahan bakar.
Apa itu Filter Bahan Bakar Mobil?
Filter bahan bakar mobil adalah komponen yang berperan dalam penyaringan bahan bakar. Bahan pembuatan filter bisa berupa plastik, kertas, maupun logam.
Fungsi dari komponen ini adalah untuk memastikan kebersihan bahan bakar dengan menyaring partikel debu dan kotoran.
Mesin pada mobil memiliki sistem injeksi dan pembakaran yang sangat sensitif. Sehingga kehadiran kontaminan seperti partikel kotoran bisa menyebabkan proses pembakaran menjadi tidak sempurna.
Pembakaran yang optimal sangat menentukan untuk menghasilkan tarikan mesin halus sekaligus bertenaga.
Baca Juga: Apa itu Suspension? Ini Dia Fungsi dan Cara Kerjanya
Fungsi Filter Bahan Bakar Mobil
Supaya lebih paham, berikut penjelasan lebih lanjut mengenai berbagai fungsi filter bahan bakar:
1. Menyaring Kotoran
Fungsi utama filter yaitu sebagai alat penyaring. Adanya filter membuat berbagai partikel kontaminan yang terkandung dalam bahan bakar terpisah. Dengan demikian, bahan bakar yang masuk ke dalam ruang pembakaran terjamin bersih.
Kehadiran filter juga mencegah material asing ikut masuk ke ruang mesin sehingga tidak menyebabkan dampak merugikan terhadap performa mesin.
2. Mencegah Tersumbatnya Aliran Bahan Bakar
Masuknya partikel debu dan material asing dapat mengakibatkan saluran bahan bakar menjadi tersumbat.
Penyumbatan saluran bisa mengarah pada masuknya bahan bakar secara berlebihan. Alhasil, konsumsi bahan bakar mesin bisa menjadi kurang efisien.
Lebih lanjut lagi, saat sumbatan yang terlalu banyak tekanan dalam mesin menjadi tinggi. Kondisi ini akan membuat mesin menghabiskan lebih banyak bahan bakar sehingga lebih boros.
3. Menyaring Air
Selain partikel kotoran, filter juga berfungsi untuk memisahkan air yang bisa saja terkandung dalam bahan bakar.
Kandungan air bisa mengakibatkan performa mobil menjadi lebih lambat. Maka dari itu, fungsi penahanan air oleh filter bahan bakar mobil mampu menjamin mesin mampu menghasilkan performa stabil.
4. Menurunkan Kecepatan Aliran Bahan Bakar
Filter juga berfungsi mengurangi kecepatan bahan bakar yang mengalir menuju ke ruang pembakaran mesin.
Perlu diketahui bahwa aliran bahan bakar yang terlalu cepat membuat tingkat konsumsi lebih tinggi, sehingga bahan bakar lebih cepat habis. Selain boros, kondisi ini bisa mengarah pada mobil sulit dihidupkan.
5. Mengurangi Risiko Karat
Penyaringan oleh filter dapat menjamin kebersihan dari bahan bakar yang mengalir ke ruang mesin. Selain memastikan proses pembakaran berlangsung optimal, bahan bakar yang murni tanpa kontaminan sangat penting untuk mencegah munculnya karat.
Penumpukan partikel debu dan material asing yang terjebak dalam mesin dapat menyebabkan munculnya karat. Hal ini bisa mengarah pada kerusakan komponen dan penurunan kualitas mesin secara keseluruhan.
Baca Juga: 7 Perbedaan iDSI dan VTEC pada Honda Jazz, Wajib Diketahui
Cara Merawat Filter Bahan Bakar yang Benar
Mengingat fungsi filter yang vital, penting untuk memberikan perawatan secara baik dan benar. Terapkan kiat-kiat berikut untuk merawat filter bahan bakar:
1. Ketahui Letak Filter
Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah mengenali letak dari filter bahan bakar. Dengan begitu, Anda bisa melakukan pengecekan dan pembersihan filter berkala secara mandiri.
Letak filter bisa berbeda pada setiap mobil. Pada beberapa mobil, filter terletak pada aliran menuju karburator mesin atau sistem injeksi.
2. Rutin Membersihkan
Seiring waktu, penumpukan kotoran pada filter akan makin bertambah. Maka dari itu, Anda perlu melakukan perawatan dengan membersihkan secara rutin.
Caranya meliputi membuka saluran bahan bakar, kemudian gunakan obeng untuk mengencangkan klem dan menutup saluran. Setelah itu, sediakan wadah dan tempatkan di bawah filter untuk menampung bensin.
Kemudian bersihkan filter menggunakan cairan khusus. Setelah bersih, biarkan filter bahan bakar selama sekitar 1 jam agar kering sebelum memasang kembali.
3. Mengganti Filter secara Berkala
Meskipun sudah rutin dibersihkan, lama kelamaan filter akan rusak sehingga perlu Anda ganti.
Penggantian filter biasanya adalah ketika melakukan pemeliharaan berkala. Biasanya, dilakukan setiap jarak tempuh 20.000 km hingga 40.000 km.
Anda sebaiknya melakukan pemeliharaan dengan interval sesuai rekomendasi pabrikan mobil.
4. Menggunakan Bahan Bakar Berkualitas
Kualitas bahan bakar ikut berpengaruh pada tingkat keawetan filter. Maka dari itu, pemilik mobil dianjurkan menggunakan bahan bakar berkualitas baik dan memiliki RON yang sesuai dengan kebutuhan mesin.
Dengan bahan bakar yang berkualitas, Anda bisa menjaga filter bensin mobil agar bisa berfungsi dengan optimal dalam waktu lebih lama.
Meskipun begitu, penggantian filter tetap wajib Anda lakukan sesuai jadwal pemeliharaan berkala untuk menghindari masalah.
5. Perhatikan Gejala Masalah
Satu lagi tips dalam merawat filter, yaitu mengenali gejala terkait masalah pada filter bahan bakar.
Kerusakan komponen filter bisa menimbulkan gangguan pada performa mobil, seperti:
- Penurunan performa
- Mobil sulit distarter
- Indikator mesin menyala
- Kebocoran bahan bakar
- Mesin mati dengan tiba-tiba
Apabila mobil menunjukkan gejala tersebut, maka kemungkinan filter bahan bakar perlu diganti.
Baca Juga: 7 Tips Merawat Mobil MPV agar Awet Hingga Tahunan!
Itulah penjelasan tentang fungsi dan perawatan filter bahan bakar mobil. Agar terhindar dari berbagai masalah selama berkendara, sebaiknya Anda melakukan pemeriksaan dan perawatan filter dengan tepat.
Cari mobil murah, tapi bergaransi? Bisa saja, kok.
Mari cek langsung pilihan unitnya dari platform jual beli mobil bekas CarsGallery. Platform ini memberikan garansi mesin dan transmisi untuk menjamin kualitas setiap mobil yang mereka tawarkan.
Erwin Juntoro memiliki pengalaman lebih dari 5 tahun di bidang otomotif. Ia menyukai aktivitas memperbaiki, memodifikasi dan tune-up mobil. Selalu update seputar mobil konvensional hingga mobil listrik terbaru.