Mengenali tanda kerusakan termasuk hal krusial bagi perawatan mobil. Maka sudah sepatutnya pemilik mengerti arti dari setiap lampu indikator mobil diesel.
Belakangan jenis mesin ini kian menggeser mobil bermesin bensin berkat konsumsi bahan bakarnya yang lebih irit. Terlebih lagi, mesin yang lebih modern ini tidak menimbulkan getaran dan minim asap.
Nah, lampu indikator sendiri merupakan bagian dari panel dashboard yang fungsinya memberikan informasi tentang kondisi kendaraan, termasuk saat terjadi masalah. Mari kenali berbagai lampu indikator pada mobil diesel.
Daftar Isi :
ToggleLampu Indikator Mobil Diesel
Mobil modern sudah memiliki sistem informasi terpadu sehingga mampu memberikan peringatan apabila terjadi gangguan tertentu. Peringatan tersebut tidak lain muncul melalui lampu indikator.
Agar bisa melakukan penanganan segera, simak daftar simbol lampu indikator mobil dan artinya berikut:
1. Indikator Engine Check
Simbol engine check berupa gambar unit mesin. Apabila lampu ini menyala, maka artinya sistem mendeteksi adanya hal yang tidak beres dalam ruang mesin.
Sering kali bersamaan dengan menyalanya indikator engine check, mobil mengalami penurunan performa.
Bahkan pada beberapa kasus yang lebih serius, pengemudi bisa kesulitan saat menyalakan mobil.
Adanya masalah terkait mesin juga berpotensi menyebabkan mobil mati. Maka dari itu, sebaiknya Anda segera membawa mobil ke bengkel untuk pemeriksaan dan perbaikan.
Baca Juga: Dampak Tidak Mengganti Minyak Kopling Mobil, Wajib Waspada!
2. Indikator Temperatur Mesin
Selanjutnya ada indikator temperatur mesin yang menggunakan simbol berbentuk tabung berdiri tegak dengan tiga garis mendatar. Simbol ini melambangkan termometer, alat pengukur suhu.
Indikator ini bisa menyala tiba-tiba saat Anda berkendara. Hal ini menandakan bahwa suhu pada mesin telah melebihi batas normal, sehingga dapat mengarah ke overheat.
Penyebabnya bisa bervariasi, meski biasanya sumber masalah terletak pada sistem pendinginan seperti kehabisan air radiator atau kerusakan kipas radiator.
Anda sebaiknya tidak mengabaikan peringatan dari lampu indikator mobil diesel yang satu ini sebab bisa menimbulkan kerusakan yang lebih parah. Segera cari tempat yang aman untuk menepi dan mematikan mobil supaya suhu mesin bisa turun.
3. Indikator Low Oil Pressure
Tanda lampu indikator mobil menyala berikutnya yang wajib Anda perhatikan yaitu low oil pressure.
Indikator ini menggunakan simbol menyerupai bentuk teko klasik yang pipih dengan tetesan air pada ujungnya. Menyalanya indikator ini menunjukan tanda bahwa volume oli mesin tidak mencukupi.
Jika menemukan lampu low oil pressure menyala, maka pemilik mobil perlu segera mengecek oli kemudian menambah atau mengganti sesuai kebutuhan.
Mengabaikan peringatan dari indikator ini berlama-lama dapat berdampak buruk bagi kesehatan mesin. Pasalnya, mesin memerlukan pelumas berkualitas dalam volume yang mencukupi untuk menghasilkan performa efisien.
Fungsi pelumasan oli juga berkontribusi dalam merawat komponen-komponen mesin sehingga bisa lebih awet.
4. Indikator Glow Plug
Indikator glow plug merupakan indikator pada mobil diesel yang berlambang menyerupai gulungan tali.
Bentuk tersebut sejatinya mewakili glow plug yang mana merupakan kawat pijat berperan penting dalam proses menyalakan mesin pertama kali.
Dalam kondisi normal, indikator glow plug akan menyala hingga Anda berhasil menghidupkan mesin. Namun, indikator akan otomatis mati saat mesin sudah hidup.
Sementara itu, saat mendeteksi ada masalah, indikator ini bisa terus menyala atau berkedip-kedip meskipun mesin sudah beroperasi.
5. Indikator Battery
Indikator battery menggunakan simbol berupa bentuk persegi panjang dengan tanda negatif (-) dan positif (+) pada kedua ujung. Simbol tersebut mewakili baterai yang memiliki dua kutub berbeda.
Lampu indikator battery dapat menyala apabila terjadi masalah terkait kelistrikan. Adapun faktor penyebab lampu indikator mobil diesel yang satu ini menyala bisa bervariasi. Mulai dari alternator yang perlu penggantian hingga aki lemah.
Peringatan dari indikator battery sering kali muncul bersamaan dengan mesin yang sulit Anda nyalakan.
Cara mengatasinya tergantung dari penyebab indikator menyala. Jadi, Anda perlu pemeriksaan terlebih dahulu sebelum melakukan penanganan. Misalnya aki perlu ganti baru karena sudah terlalu tua.
6. Indikator Water Sedimentation
Indikator ini memiliki simbol berbentuk semacam wadah tertutup dengan air menetes pada bagian bawahnya.
Lampu indikator mesin diesel yang satu ini akan menyala untuk memperingatkan pengemudi mengenai masuknya air ke ruang mesin. Peringatan tersebut baru muncul saat kandungan air melebihi batas toleransi pada filter solar.
Apabila indikator ini menyala, maka Anda perlu segera membuang air dalam water sedimenter. Mengabaikan peringatan indikator ini dapat mengakibatkan air ikut masuk ke saluran bahan bakar sehingga berpotensi menimbulkan masalah pada mesin.
Indikator ini terbilang sering menyala, terutama pada mobil yang menggunakan solar berkualitas rendah. Alhasil, kinerja filter solar menjadi lebih berat sehingga sering terjadi penumpukan endapan air yang memicu indikator untuk menyala.
7. Indikator Gearbox
Indikator gearbox memiliki simbol berbentuk gambar gigi roda dengan tambahan tanda seru.
Lampu simbol tersebut akan menyala ketika terdeteksi masalah pada bagian gearbox. Biasanya, indikator menyala bersamaan dengan munculnya sejumlah gejala kerusakan, seperti sulit pindah posisi tuas transmisi.
Karena gejala bisa berdampak signifikan bagi keamanan berkendara, sangat penting untuk segera melakukan perbaikan ke bengkel terpercaya.
Baca Juga: Biaya Ganti Kampas Kopling Mobil: Ternyata Tidak Mahal!
8. Indikator Bahan Bakar
Menyoal lampu indikator mobil dan fungsinya, indikator yang satu ini mungkin merupakan yang paling familiar.
Peringatan dari indikator bahan bakar muncul untuk menginformasikan volume bahan bakar sudah memasuki batas minimum. Artinya, mobil akan segera kehabisan bahan bakar jika pengemudi tidak segera mengisi.
Adanya bahan bakar yang mencukupi merupakan syarat wajib untuk kelancaran berkendara. Bagi pemilik mobil diesel khususnya, dianjurkan untuk menghindari indikator ini menyala.
Anda sebaiknya mengisi bahan bakar setidaknya saat kapasitas tangki sudah berkurang hingga setengah. Tujuannya yaitu untuk menghindari tangki penuh dengan uap air yang mana berpotensi menyebabkan kerusakan bagian mesin.
9. Indikator Maintenance
Pada panel dashboard, Anda bisa menjumpai simbol berbentuk mirip kunci Inggris. Simbol tersebut merupakan lampu indikator mobil diesel yang bernama indikator maintenance.
Saat lampu tersebut menyala, artinya terdapat masalah pada sistem kelistrikan kendaraan.
Selain itu, indikator maintenance juga dapat menginformasikan bahwa mobil membutuhkan service berkala. Biasanya peringatan ini sekaligus berfungsi sebagai pengingat jadwal service.
10. Indikator DPF (Diesel Particulate Filter)
Berbeda dari mobil lama, dashboard mobil modern juga memiliki indikator unik dengan simbol menyerupai bentuk knalpot.
Lampu indikator ini akan menyala sebagai peringatan saat komponen DPF sudah terlalu kotor dan perlu penggantian.
DPF sendiri merupakan komponen berbentuk filter yang berperan melakukan penyaringan partikel kasar dari tangki bahan bakar. Kehadiran filter ini membantu memastikan bahan bakar yang masuk ke ruang pembakaran bebas dari kotoran.
11. Indikator VSC (Vehicle Stability Control)
Selanjutnya terdapat lambang berupa gambar mobil dengan alur jalan slip. Arti lambang lampu indikator mobil diesel ini merujuk pada VSC, jenis fitur keamanan yang berperan menjaga stabilitas mobil saat melaju.
VSC juga berfungsi meminimalisir risiko terjadinya oversteer atau understeer.
Apabila indikator ini menyala, maka ada dua kemungkinan penyebabnya. Pertama, fitur VSC dalam kondisi nonaktif. Kemungkinan penyebab kedua yaitu terjadi malfungsi dalam sistem.
12. Indikator Rem Parkir
Simbol lampu indikator mobil diesel untuk rem parkir berupa lingkaran dengan huruf P pada bagian dalam.
Lampu tersebut akan menyala ketika rem tangan (hand brake) aktif. Jadi, indikator tetap akan menyala hingga Anda menonaktifkan atau melepas rem tangan. Demikian seharusnya dalam kondisi normal.
Jika indikator masih terus menyala saat rem tangan sudah non aktif, maka Anda perlu mewaspadai adanya masalah.
Sumber masalahnya bisa beragam, mulai dari kampas menipis sehingga minyak rem ada pada level low, kehabisan minyak rem pada reservoir, hingga kerusakan saklar rem.
13. Indikator Airbag
Airbag merupakan bagian dari fitur keamanan yang fungsinya mengurangi dampak benturan saat terjadi kecelakaan.
Simbol untuk indikator airbag berbentuk seperti orang duduk dengan seatbelt terpasang dan gelembung besar pada bagian depan tubuhnya. Indikator ini baru akan menyala saat terjadi benturan sehingga fitur airbag aktif.
Sementara itu, indikator airbag yang terus menerus menyala bisa merupakan sinyal tentang adanya masalah tertentu misalnya pada sistem keamanan, pada saklar seat belt atau pada kabel clock sprint.
Indikator ini juga bisa menyala akibat kode komputer error. Kemungkinan lain penyebabnya yaitu mobil tidak mendapatkan perawatan secara memadai.
14. Indikator ABS (Anti-Lock Braking System)
Simbol dari lampu indikator mobil diesel ini berupa lingkaran bertuliskan ABS pada bagian dalam.
ABS merupakan fitur rem modern yang mampu memperlambat laju mobil untuk meningkatkan efisiensi pengereman. Fitur ini memiliki indikator yang berfungsi mengirimkan peringatan jika kondisinya bermasalah.
Indikator ABS biasanya akan menyala saat Anda menyalakan kontak untuk pertama kali. Normalnya, indikator otomatis mati setelah beberapa detik.
Namun, jika indikator terus menyala selama mobil melaju, maka Anda perlu mewaspadai adanya malfungsi dalam sistem pengereman.
Mengabaikan peringatan indikator ABS dan memaksa mobil terus melaju dapat menimbulkan risiko keselamatan, terutama jika melalui jalan basah dan licin.
15. Indikator Pintu
Simbol indikator ini berupa gambar mobil dengan daun pintu yang terbuka. Indikator pintu normalnya hanya akan menyala saat pintu mobil terbuka. Kemudian, indikator akan mati secara otomatis begitu pintu tertutup kembali.
Dalam kondisi normal, arti lampu indikator mobil diesel ini terus menyala yaitu ada pintu yang belum tertutup dengan sempurna.
Anda bisa mengecek dengan membuka kembali pintu, lalu menutupnya dengan lebih kencang.
Pastikan juga untuk mengecek pintu bagasi karena indikator pintu bisa menandakan penutupan bagasi yang belum sempurna.
Namun, menyalanya indikator pintu juga menandakan adanya masalah pada sistem kelistrikan. Mulai dari koneksi yang tidak baik, hingga terjadi korsleting.
Baca Juga: Modifikasi Mobil Carry Pick Up dan Minibus Makin Keren
Mobil Bekas Bergaransi untuk Perlindungan Ekstra
Kualitas dari mobil bekas bisa sangat bervariasi antara satu unit dengan yang lain. Hal inilah yang menjadikan pembelian mobil bekas penuh tantangan.
Tenang, platform mobil bekas terpercaya CarsGallery punya solusi bagi Anda untuk memilih mobil impian bebas dari kekhawatiran. Kenapa begitu? Karena setiap mobil sudah terjamin kualitasnya dengan sertifikat dan garansi.
Yuk, cek langsung pilihan mobil ready dari CarsGallery.
FAQ
Apa beda lampu indikator merah dan kuning?
Lampu indikator merah memperingatkan kondisi yang berpotensi berbahaya, sedangkan lampu kuning berupa peringatan terkait batas tertentu.
Apa sebaiknya saya lakukan jika indikator berwarna merah menyala?
Segera bawa mobil ke bengkel untuk pengecekan dan perbaikan.
Bagaimana cara mencegah lampu indikator menyala terus?
Anda bisa mencegah lampu indikator mobil diesel terus menyala dengan melakukan service berkala sesuai jadwal.
Erwin Juntoro memiliki pengalaman lebih dari 5 tahun di bidang otomotif. Ia menyukai aktivitas memperbaiki, memodifikasi dan tune-up mobil. Selalu update seputar mobil konvensional hingga mobil listrik terbaru.