Review Mobil Panther Bekas: ‘Raja Diesel’ Tangguh Anti Rusak

Jika berbicara tentang mobil diesel yang tangguh, irit, dan bandel, nama Isuzu Panther pasti langsung terlintas di benak banyak orang. Meski produksinya telah berhenti sejak 2021, permintaan mobil Panther bekas tetap tinggi, terutama bagi yang mencari kendaraan keluarga yang ekonomis dan tahan lama.

Dengan desain yang khas dan mesin yang terkenal kuat, Isuzu Panther telah menjadi pilihan favorit sejak pertama kali diperkenalkan di Indonesia pada 1991. 

Kini, di pasar mobil bekas, Panther masih memiliki tempat tersendiri, apalagi bagi penggemar mobil diesel yang butuh mobil performa prima dengan harga yang lebih terjangkau.

Namun, sebelum Anda membeli mobil Panther bekas murah, baiknya pertimbangkan dulu untuk baca detail soal kendaraannya di sini. 

Baca Juga: 7 Mobil Sport Honda Terbaik yang Pernah Dibuat

Mengapa Panther Masih Banyak Peminatnya? 

Meski sudah berhenti produksi, tapi sampai kini masih banyak juga yang berminat untuk mendapatkan unitnya. Apa saja alasannya? 

1. Mesin Tangguh dan Irit

Panther sangat terkenal dengan mesin dieselnya yang tangguh, irit, dan minim perawatan. 

Mesin ini dapat beroperasi dengan berbagai jenis solar, termasuk yang kualitasnya kurang optimal, tanpa harus sering masuk bengkel. 

Daya tahannya juga telah teruji di berbagai kondisi jalan, dari tanjakan ekstrim hingga rute panjang lintas kota.

2. Simpel dan Tak Butuh Banyak Perawatan

Panther bukan mobil yang butuh banyak perhatian. Dengan teknologi sederhana tapi efektif, kendaraan ini tidak gampang rewel dan mudah ketika perbaikan. 

Bahkan, mekanik di hampir seluruh pelosok negeri sudah paham cara menangani Panther. Maka dari itu, Panther sangat cocok untuk Anda yang enggan berlama-lama atau terlalu sering keluar masuk-bengkel karena mobil rewel. 

3. Kapasitas Luas dan Kenyamanan Relatif Tinggi

Dengan desain kabin yang lapang, Panther bisa menampung hingga 9 penumpang tanpa masing-masing merasa terlalu sempit dan juga sesak. 

Hal ini juga yang menjadikannya kendaraan favorit untuk keluarga besar atau operasional bisnis. 

Selain itu, suspensi yang nyaman juga menambah nilai lebih bagi Anda yang sering melakukan perjalanan jauh.

4. Harga Jual Begitu Stabil 

Tidak banyak mobil yang mengalami kenaikan harga di pasar mobil bekas, tetapi mobil Panther bekas adalah pengecualian. 

Pasalnya, nilai jual Panther bekas masih tetap tinggi. Nilai jualnya tetap tinggi karena permintaan yang terus ada, sementara unitnya semakin langka. 

Ini juga yang membuat Panther menjadi aset menarik bagi para kolektor maupun Anda yang sedang mencari kendaraan dengan depresiasi rendah.

Baca Juga: 13 Rekomendasi Mobil Honda Lama dan Terbaru + Harganya

5. Cukup Tahan Banjir

Selain itu, Isuzu Panther juga terkenal sebagai mobil yang tangguh dan tahan banjir. Jadi, kalau Anda berada di area yang memang rawan tergenang air, mobil Panther bekas bisa jadi andalan.

Ketahanan memang jadi salah satu keunggulan dari diesel tangguh dan anti-rewel satu ini. 

Salah satu alasannya karena posisi air intake yang tinggi, sehingga risiko air masuk ke mesin saat melewati genangan air sangat kecil. 

Mesin diesel Panther juga lebih tahan terhadap air karena tidak memerlukan sistem pengapian seperti mesin bensin, mengurangi risiko korsleting. Apalagi, sistem kelistrikannya memang terancang aman dari paparan air. 

Jadi, kalau ada berita yang menjelaskan ada mobil Panther melewati banjir, itu sudah biasa dan normal untuk mobil ini. 

Kekurangan Mobil Panther Bekas

Jangan hanya mempertimbangkan harga mobil Panther bekas ketika Anda membelinya atau saat ingin menjualnya kembali, tapi pertimbangkan juga beberapa kekurangan dari ‘Raja Diesel’ satu ini: 

1. Desain yang Terlalu Usang

Desain Isuzu Panther hampir tidak mengalami perubahan signifikan sejak generasi awal hingga model terakhirnya. 

Bagi sebagian orang, tampilan eksteriornya terlihat ketinggalan zaman apalagi jika membandingkannya dengan mobil-mobil modern di kelas yang sama. 

Desain interiornya juga sederhana dan kurang menarik, tanpa sentuhan estetika modern seperti layar sentuh atau panel digital. Hal ini membuat Panther kurang tepat buat Anda yang ingin mobil dengan visual modern dan menarik. 

2. Suara dan Getaran Mesin

Meski tangguh, tapi mesin diesel mobil Panther bekas terkenal bising, terutama saat Anda menyalakan dan menggunakannya dalam kecepatan rendah. 

Getaran mesinnya juga cukup terasa di dalam kabin karena peredaman suara yang minim. 

Hal ini dapat mengurangi kenyamanan berkendara, terutama untuk perjalanan jauh. Pengguna yang tidak terbiasa dengan karakter mesin diesel mungkin merasa terganggu dengan kebisingan ini.

3. Tenaga Mesin yang Terbatas

Meskipun memiliki kapasitas mesin besar (2.5L), tenaga yang bisa Panther hasilkan tergolong kecil, hanya sekitar 79 HP untuk varian non-turbo. Ini membuat akselerasinya lambat, terutama saat membawa beban berat atau menanjak. 

Bagi Anda yang membutuhkan performa lebih responsif, maka Panther mungkin terasa kurang bertenaga daripada mobil diesel modern lainnya.

4. Kualitas Interior yang Biasa Saja

Material interior mobil Panther bekas seperti plastik pada dashboard dan trim pintu, cenderung berkualitas rendah. 

Seiring usia kendaraan, material ini sering retak atau terlihat kusam, terutama jika tidak Anda rawat dengan baik. 

Jok bawaan juga menggunakan bahan standar yang kurang nyaman dan kualitasnya jauh daripada mobil-mobil modern di harga yang sama. 

5. Kaki-kaki Rentan Bermasalah

Sistem suspensi atau kaki-kaki Panther juga cukup ringkih jika sering Anda pakai di jalanan rusak atau membawa beban berat secara terus-menerus. 

Suara bising dari mesin juga sering menutupi gejala awal kerusakan pada kaki-kaki, seperti bunyi “kletek-kletek.” 

Akibatnya, Anda hanya akan baru menyadari jika masalah saat kerusakan sudah parah. Hal ini pun berpotensi menambah pengeluaran untuk biaya perbaikan yang terbilang besar.

Baca Juga: 11 Jenis Mobil Honda dan Harganya, Update Terbaru!

6. Minim Fitur Keselamatan

Kekurangan mobil Panther bekas selanjutnya adalah Panther tidak punya fitur keselamatan modern seperti Anti-lock Braking System (ABS), Electronic Brakeforce Distribution (EBD), atau airbag ganda. 

Hal ini membuatnya kurang aman kalau Anda gunakan sebagai mobil keluarga. Nah, bagi keluarga muda atau pengguna yang mengutamakan keselamatan, kekurangan fitur ini perlu menjadi pertimbangan utama. 

Jenis-jenis Panther Bekas

Sudah memantapkan hati meminang Panther bekas? Baiknya kenali dulu mau beli jenis yang mana: 

• Generasi Pertama (1991-1996): Deluxe, Grand Deluxe, Bravo, Miyabi, Sparta, Golden.
• Generasi Kedua (1996-2004): New Hi Grade, Hi Grade, Hi Sporty New Royal, Grand Royal, Royal Deluxe, Standar.
• Panther Kapsul (2004-2015): LS Turbo, LV, LV FF, Smart, Smart FF, Touring, Grand Touring.
• Generasi Keempat (2015-2021): LS Turbo, LS Hi Grade, Grand Touring, Touring, Adventure, LV, LV FF, Smart.
• Tipe Khusus: Panther PU (Pick-Up) dan Panther Adventure. 

Daftar Harga Mobil Panther Bekas

Mau mendapatkan unitnya? Segera cek langsung ke CarsGallery. Unit Panthernya lengkap dan kondisinya masih sangat prima!

FAQ

Apakah Panther bandel?

Ya, Panther sangat terkenal sebagai mobil yang sangat bandel dan tahan banting. Mesin diesel, baik tipe C223 maupun 4JA1, terkenal kuat dan mampu bertahan lama dalam berbagai kondisi jalan.

Apakah mobil Panther irit?

Panther juga populer sebagai mobil irit bahan bakar, dengan konsumsi yang bervariasi antara 9 hingga 14 km/liter tergantung pada variannya. Model Grand Touring bahkan memiliki efisiensi terbaik di antara semua varian

Kenapa Panther tidak diproduksi lagi?

Isuzu menghentikan produksi Panther di Indonesia per Februari 2021. Meskipun banyak penggemar setia, tapi keputusan ini diambil karena perubahan pasar dan kebutuhan akan kendaraan yang lebih modern.

Erwin Juntoro

Erwin Juntoro memiliki pengalaman lebih dari 5 tahun di bidang otomotif. Ia menyukai aktivitas memperbaiki, memodifikasi dan tune-up mobil. Selalu update seputar mobil konvensional hingga mobil listrik terbaru.