Honda Brio, sebagai city car populer di Indonesia, memiliki beberapa “penyakit” atau masalah umum yang sering jadi keluhan pemiliknya. Salah satu penyakit Honda Brio yang jadi isu utama adalah pada kaki-kaki mobil, khususnya bushing arm dan karet support sokbreker.
Gejalanya meliputi mobil yang terasa oleng dan muncul suara berisik saat dikendarai, terutama ketika Anda mengendarai mobil ini pada jalanan yang tidak rata.
Selain itu, kabin Brio terkenal dengan kurang senyap akibat redaman yang minim, sehingga suara dari luar mudah masuk. Jadi kalau bising, maka itu salah satu risiko ketika Anda memindang Honda Brio.
Itu hanya beberapa masalah yang kerap terjadi. Ingin tahu lebih detail? Mari, simak semua penyakit Honda Brio di artikel ini!
Baca Juga: 6 Tips Membeli Mobil Honda Brio, Jangan Salah Pilih
Daftar Isi :
ToggleBeragam Penyakit Honda Brio yang Harus Anda Waspadai
Memahami masalah-masalah ini penting bagi Anda sebagai calon pembeli dan pemilik Honda Brio agar dapat melakukan perawatan yang tepat dan meningkatkan kenyamanan berkendara. Mari, kenali apa saja penyakitnya:
1. Minimnya Peredaman Kabin
Penyakit pertama dan sering jadi keluhan pengguna Honda Brio adalah kabin yang kurang senyap.
Banyak pemilik melaporkan bahwa suara dari luar sangat mudah masuk ke dalam kabin, terutama pada kecepatan tinggi atau saat melewati jalan berlubang.
Hal ini terjadi karena material peredam yang digunakan pada Brio relatif tipis dibandingkan dengan mobil lain di kelasnya.
Meskipun masalah ini tidak mempengaruhi performa, tapi bisa mengurangi kenyamanan berkendara utamanya jika Anda menggunakan Brio untuk perjalanan jarak jauh.
2. Lemah di Bagian Kaki-kaki
Keluhan lain yang sering muncul terkait dengan penyakit mobil Honda favorit anak muda kota ini adalah masalah pada kaki-kaki, terutama di bagian bushing arm dan juga bagian karet support sokbreker.
Gejalanya meliputi bunyi berdecit atau getaran yang terasa berlebih ketika melewati jalan bergelombang.
Masalah ini biasanya muncul setelah penggunaan dalam jangka waktu tertentu. Misalnya, masalah tersebut bakal terasa ketika Anda cukup sering melewati jalan yang kurang mulus.
3. Respons Transmisi Lambat
Jika Anda pengguna Honda Brio dengan transmisi otomatis, maka penting untuk memperhatikan performa gearbox-nya.
Pasalnya, salah satu penyakit Honda Brio matic adalah respons transmisi yang kadang terasa lambat, terutama saat perpindahan gigi pada kondisi macet atau tanjakan.
Beberapa pengguna juga melaporkan adanya hentakan saat transmisi berganti gigi. Hal ini terjadi umumnya karena minimnya upaya perawatan pada oli transmisi atau bahkan kesalahan ketika Anda menggunakannya.
Baca Juga: Pilihan Honda Brio Bekas Dibawah 100 Juta Rupiah
4. Engine Mounting Brio
Komponen engine mounting Brio juga sering menjadi perhatian. Alasannya karena banyak pengguna yang bilang kalau engine mounting Brio cepat aus, terutama pada unit yang sudah berusia lebih dari lima tahun.
Gejala yang paling umum yang akan Anda rasakan seperti getaran mesin yang terasa hingga ke dalam kabin, terutama saat idle atau pada kecepatan rendah.
Tentu, jangan sampai Anda membiarkan ini. Pasalnya, jika dibiarkan, hal ini dapat mempengaruhi kenyamanan berkendara dan berpotensi merusak komponen lain.
5. Mesin Mobil Bunyi
Salah satu masalah umum yang sering dialami pemilik Honda Brio adalah munculnya bunyi “grek-grek” atau suara mesin ngelitik.
Bunyi ini biasanya terdengar dari bagian sisi kiri kap mesin dan dapat terjadi saat Anda menjalankan kendaraan.
Salah satu penyebab utama masalah ini adalah penggunaan bahan bakar yang tidak sesuai dengan spesifikasi mesin. Jika Anda membiarkannya, maka sangat berpotensi mengganggu proses pembakaran di dalam ruang mesin.
6. Tidak Ada Port Charger
Selain beberapa penyakit Honda Brio di atas, masih ada lagi penyakit lain yakni tak adanya port charger di baris kedua.
Maka artinya, penumpang di kursi belakang harus bergantian atau mengandalkan port di bagian depan untuk mengisi daya perangkat mereka.
Memang, beberapa mobil LCGC lain juga memiliki keterbatasan serupa, sehingga ini bukan hal yang benar-benar baru untuk mobil Brio bekas.
Namun bagi sebagian orang, terutama yang sering bepergian dengan penumpang di baris belakang, pastinya hal ini bisa sedikit mengurangi kenyamanan.
Meski demikian, tidak semua pengguna merasa hal ini sebagai masalah besar. Pasalnya, masih banyak metode ampuh untuk mengatasinya.
Contohnya bisa dengan dengan menggunakan aksesori tambahan seperti power bank atau charger mobil dengan kabel panjang.
Baca Juga: Daftar Harga Mobil Wuling Bekas Dibawah 100 Juta – 200 Juta
7. Lampu Depan Kurang Terang
Dari beberapa pengalaman pakai Honda Brio, banyak yang membagikan soal masalah lampu depan yang terasa kurang terang.
Terutama untuk Anda yang pakai generasi pertama. Kalau memakainya, maka siap-siap dengan kualitas pencahayaan lampu depan yang kurang optimal.
Banyak pemilik yang mengeluhkan bahwa lampu depan Brio cenderung kurang terang dan pencahayaannya tidak fokus.
Akibatnya, saat berkendara di malam hari atau di jalan yang minim penerangan, pengendara harus ekstra hati-hati karena visibilitas yang terbatas.
8. Suara dari Dashboard Mobil
Penyakit Honda Brio satu ini mungkin jarang terjadi. Pasalnya, hal ini hanya terasa bagi pemilik Brio produksi awal. Kalau untuk model terbaru, keluhan semacam ini sudah jarang bisa Anda temukan.
Suara ini biasanya muncul karena ada bagian dashboard yang belum terpasang atau terkunci dengan rapat.
Akibatnya, getaran saat mobil berjalan bisa menimbulkan bunyi yang terdengar di dalam kabin.
Hati-hati Saat Ingin Beli Honda Brio Bekas, Wajib Inspeksi Dulu!
Honda Brio bekas memang jadi pilihan menarik untuk Anda yang mencari city car kompak dengan harga lebih terjangkau.
Namun, jangan tergoda hanya dengan harga murah. Pastikan Anda benar-benar memperhatikan kondisi kendaraan sebelum memutuskan untuk membelinya.
Mengapa? Karena tanpa inspeksi yang tepat, Anda bisa saja mendapatkan mobil dengan masalah yang akan merugikan di kemudian hari.
Di sinilah CarsGallery hadir untuk membantu Anda. Sebagai showroom terbaik, CarsGallery memastikan setiap unit Honda Brio bekas telah melalui proses inspeksi menyeluruh.
Dari mesin, kaki-kaki, hingga kondisi interior dan eksterior, semuanya telah melalui pengecekan dengan detail oleh tenaga ahli. Dapatkan unit terbaiknya hanya di CarsGallery!
Erwin Juntoro memiliki pengalaman lebih dari 5 tahun di bidang otomotif. Ia menyukai aktivitas memperbaiki, memodifikasi dan tune-up mobil. Selalu update seputar mobil konvensional hingga mobil listrik terbaru.