Menjual mobil bisa jadi alternatif terbaik saat ekonomi sedang bermasalah, kan? Sejauh ini, banyak juga masyarakat kita yang tertarik melakukan alternatif tersebut. Sayangnya, banyak yang belum tahu bagaimana cara jual mobil bekas.
Sehingga, mobil yang dijual lama lakunya. Lantas, bagaimana sebenarnya cara menjual mobil bekas agar cepat laku?
Bagi Anda yang punya mobil bekas dan ingin menjualnya, bisa coba beberapa cara berikut ini!
Alasan Menjual Mobil
Namun, sebelum membahas bagaimana cara jual mobil bekas, kita akan membahas beberapa alasan seseorang menjual mobil. Pada dasarnya, alasan seseorang hendak menjual mobil memang sangat beragam, ya. Seperti:
1. Butuh Uang dalam Jumlah Besar
Alasan pertama karena membutuhkan uang dalam jumlah besar. Baik untuk membayar hutang yang nominalnya belasan juta, untuk biaya pendidikan, untuk biaya pernikahan, pesta, atau yang lainnya.
Pada umumnya, seseorang yang membutuhkan uang dalam jumlah besar akan lebih memilih untuk menjual mobil mereka. Pasalnya, mobil bukan termasuk kebutuhan primer yang harus dipenuhi.
2. Ingin Ganti Mobil
Alasan berikutnya bisa juga karena ingin mengganti mobil. Ada beberapa faktor yang membuat seseorang ingin mengganti mobil.
Entah itu karena bosan, ingin mengganti ke model yang terbaru, atau faktor yang lainnya.
Meski sudah banyak layanan tukar tambah mobil, tapi banyak juga yang lebih memilih untuk menjual mobilnya terlebih dahulu, baru membeli yang baru.
Baca Juga: 5 Cara Aman Transaksi Jual Beli Mobil Bekas, Anti Penipuan!
Cara Jual Mobil Bekas
Jika kita perhatikan, menjual mobil bekas sendiri tergolong gampang-gampang susah. Oleh karena itu, Anda perlu cara yang jitu supaya mobil cepat laku. Berikut ini cara menjual mobil bekas yang bisa Anda coba:
1. Persiapkan Berkas-berkas dan Cek Harga Pasaran
Cara paling pertama adalah dengan mempersiapkan berkas-berkas mobil serta mengecek harga pasaran. Saat akan menjual mobil, Anda bisa mengumpulkan semua berkas-berkas atau dokumen mobil.
Seperti STNK, buku panduan, nota pembelian, dokumen asuransi, hingga buku service, ya. Kelengkapan berkas-berkas menjadi salah satu faktor cepat tidaknya mobil Anda laku.
Semakin lengkap berkasnya, akan semakin banyak peminat. Apalagi, jika Anda menyertakan dokumen service, yang notabenenya akan membuktikan bahwa mobil tersebut terawat.
Setelah mengumpulkan semua dokumen-dokumen yang dibutuhkan, Anda bisa cek harga pasaran. Pengecekan harga pasaran juga termasuk langkah yang penting.
Hal ini karena jika harga yang Anda tawarkan lebih mahal dari harga pasaran, pasti akan membuat calon pembeli kabur dan mencari penawaran yang lebih terjangkau. Sementara jika terlalu murah, akan merugikan Anda.
Maka, lakukan pengecekan atau survey kecil-kecilan terkait dengan harga pasaran, supaya sama-sama enak dan diuntungkan.
Baca Juga: 6 Cara Mengetahui Harga Pasaran Mobil Bekas, Tak Bikin Rugi!
2. Ambil Foto dari Berbagai Sisi
Cara jual mobil bekas yang selanjutnya adalah dengan mengambil foto dari berbagai sisi.
Dalam hal ini, kami merekomendasikan Anda untuk menjual mobil secara online. Oleh karena itu, ambil dulu foto mobil yang akan dijual.
Usahakan untuk mengambil gambar dari segala sisi. Baik dari sisi depan, belakang, samping, luar, dalam, dan yang lainnya. Semakin detail dan lengkap gambarnya, akan semakin baik.
Hal ini bertujuan supaya calon pembeli dapat melihat mobil yang ditawarkan secara keseluruhan. Supaya hasilnya maksimal, ambil foto di tempat yang pencahayaannya bagus. Selain itu, bersihkan mobil sebelum di foto, ya.
3. Deskripsikan Mobil
Cara menjual mobil bekas online berikutnya adalah dengan mendeskripsikan mobil. Apabila sudah mengambil foto dari segala sisi, sekarang Anda bisa membuat deskripsi terkait dengan mobil tersebut.
Silakan buat deskripsi yang jujur dan apa adanya. Anda bisa menuliskan deskripsi mobil di aplikasi catatan atau note. Jabarkan secara detail kondisi mobil, mulai dari kelebihan sampai dengan kekurangannya.
4. Tentukan Media Penjualan
Sementara cara yang selanjutnya adalah dengan menentukan media penjualan. Saat ini, tersedia dua media penjualan mobil bekas yang bisa Anda gunakan, yaitu media online atau offline.
Jika ingin menjualnya secara online, bisa lewat Facebook, OLX, atau lewat media online lainnya.
Sementara jika ingin menjualnya lewat offline, bisa coba ke dealer atau menawarkannya kepada orang lain secara langsung. Tinggal tentukan saja media penjualan yang tepat.
Baca Juga: Cek Dokumen Ini Dulu Sebelum Beli Mobil Bekas
5. Jual Mobil
Tahapan terakhir adalah dengan mulai menjual mobil. Apabila sudah melakukan tahapan pertama sampai keempat, sekarang Anda bisa mengeksekusinya.
Jika memilih menjualnya lewat dealer, pergi ke dealer sesuai preferensi. Ikuti instruksi yang diberikan. Sementara jika ingin menjualnya secara online, bisa langsung buka situs yang akan Anda gunakan.
Lalu, upload semua berkas-berkas serta data yang dibutuhkan.
Pertimbangkan Jual-Beli Mobil di CarsGallery
Adapun salah satu media penjualan mobil bekas yang bisa dicoba adalah CarsGallery.
Kami merupakan layanan jual beli mobil bekas terpercaya. Dengan menggunakan layanan kami, Anda bisa melakukan cara jual mobil bekas yang mudah dan simple.
Bahkan, Anda bisa menjual mobil secara online dari mana pun dan kapan pun. Silakan ikuti langkah ini untuk jual mobil di CarsGallery:
- Buka situs resmi kami.
- Kemudian klik menu jual mobil yang ada di deretan menu. Letaknya di atas layar.
- Langkah berikutnya adalah dengan memasukkan nomor WA, lanjutkan dengan memasukkan nama lengkap dan kode OTP.
- Setelah itu, Anda diminta untuk mengisi data-data mobil. Isi semua data yang kami minta, mulai dari merk, warna, dan lainnya.
- Terakhir, Anda bisa menentukan sendiri jadwal pertemuan dengan tim kami, supaya bisa mengikuti tahapan jual mobil bekas yang berikutnya.
Kabar baiknya, selain menawarkan layanan jual beli mobil bekas, kami juga menyediakan layanan menarik lain, seperti garansi mobil, inspeksi mobil bekas, hingga layanan darurat.
Jadi, tunggu apalagi? Segera hubungi kami dan jual mobil bekas Anda di CarsGallery, dan dapatkan segudang keuntungannya!
Erwin Juntoro memiliki pengalaman lebih dari 5 tahun di bidang otomotif. Ia menyukai aktivitas memperbaiki, memodifikasi dan tune-up mobil. Selalu update seputar mobil konvensional hingga mobil listrik terbaru.
